Dewan Ekonomi Nasional Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melampaui 5 Persen, Caranya?

Ekonomi Bisnis

Sabtu, 28 Juni 2025 | 13:06 WIB
Dewan Ekonomi Nasional Optimis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melampaui 5 Persen, Caranya?
Anggota Dewan Ekonomi Nasional Prof Arief Anshari Yusuf. [FT News]

Dewan Ekonomi Nasional optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melampaui 5 persen di masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

rb-1

Demikian disampaikan Anggota Dewan Ekonomi Nasional Prof Arief Anshari Yusuf dalam diskusi Double Check dengan tema 'Stimulus Ekonomi Bisa Dongkrak Ekonomi Rakyat?' yang digelar DPP Gempita di Jakarta, Sabtu 28 Juni 2025.

Saya optimis kalau kita itu bisa lebih dari 5 persen, mungkin 6, mungkin 7, mungkin 8 (persen), katanya.

Baca Juga: Sowan di Kamis Petang, Jokowi Mania Mantap Dukung Prabowo Nyapres

rb-3

Lalu bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional hingga melampaui 5 persen.

"Apa yang harus kita lakukan, itu pertanyaan mendasarnya?" ungkap Prof Arief.

Meningkatkan Produktivitas

Baca Juga: Driver Ojol Kecewa, Bonus Hari Raya Jauh dari Harapan

Anggota Dewan Ekonomi Nasional Prof Arief Anshari Yusuf saat diskusi double check. [Berita FT]Anggota Dewan Ekonomi Nasional Prof Arief Anshari Yusuf saat diskusi double check. [Berita FT]

Dewan Ekonomi Nasional lalu menyampaikan kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi adalah produktivitas. Prof Arief mengatakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto saat ini sedang bekerja untuk meningkatkan produktivitas.

“Meningkatkan produktivitas dan itu yang kita semua lakukan sekarang sumber daya manusia, intervensi nutrisi, kerja pasar secara efisien, apa yang dilakukan pemerintah sekarang banyak yang mengarah ke arah sana,” ucapnya.

DPP Gerakan Milenial Pecinta Tanah Air atau Gempita kembali menggelar diskusi Double Check bersama dengan Kantor Komunikasi Kepresidenan) di Jakarta, Sabtu (28/6/2025).

Ekonomi Rakyat

Diskusi Double Check pada Sabtu 28 Juni 2025. [FT News]Diskusi Double Check pada Sabtu 28 Juni 2025. [FT News]

Diskusi kali ini membahas stimulus ekonomi di era Presiden Prabowo Subianto dengan tema 'Stimulus Ekonomi Bisa Dongkrak Ekonomi Rakyat?'.

Acara tersebut turut dihadiri Ketua DPP Gempita Alfonso FP dan narasumber yakni anggota Dewan Ekonomi Nasional Prof Arief Anshari Yusuf, Dirjen Strategi Ekonomi dan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu.

Kemudian, Fithra Faisal Hastiadi sebagai Tenaga Ahli Utama Bidang Ekonomi Kantor Komunikasi Kepresidenan RI. Diskusi dipandu oleh Wakil Ketua DPP Gempta Roso Daras. Acara Double Check juga disiarkan secara live streaming di kanal Youtube FT News.

Tag Prabowo Gempita Dewan ekonomi nasional Pertumbuhan ekonomi Doube check

Terkini