Doa Penyembelihan Hewan Kurban Dalam Bahasa Arab, Berikut Maknanya
Beauty

Doa penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha dilakukan setelah salat pada tanggal 10 Dzulhijjah dan selama tiga hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Dzulhijjah).
Hewan yang disembelih harus memenuhi syarat syariat, seperti sehat, cukup umur (kambing/domba minimal 1 tahun, sapi/kerbau minimal 2 tahun), dan tidak cacat fisik.
Makna sosial menyembelih hewan kurban saat Idul Adha sangat penting dalam Islam, antara lain memupuk kepedulian dan solidaritas sosial. Daging kurban dibagikan kepada fakir miskin dan yang membutuhkan, sehingga mereka juga merasakan kebahagiaan Idul Adha.
Baca Juga: 6 Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas agar Tidak Bau
Kurban menjadi sarana berbagi yang membantu mengurangi jurang ekonomi dan sosial di masyarakat, sehingga mendorong persatuan dan tolong-menolong dalam kehidupan bermasyarakat.
Doa penyembelihan hewan kurban yang disunnahkan dibaca sebelum menyembelih adalah:
Arab:
Baca Juga: Titipkan Haji Untuk Kurban Idul Adha 2025, Ini Doa Inul Daratista
بِسْمِ اللَّهِ اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُمَّ هَذَا مِنْكَ وَلَكَ، اللَّهُمَّ تَقَبَّلْ مِنِّي
Latin:
Bismillāhi Allāhu Akbar. Allāhumma hādhā minka wa laka. Allāhumma taqabbal minnī.
Artinya:
"Dengan nama Allah, Allah Maha Besar. Ya Allah, (kurban) ini dari-Mu dan untuk-Mu. Ya Allah, terimalah dariku."
Untuk kurban yang disembelih atas nama orang lain, doa bisa ditambahkan menyebut nama pemilik hewan, misalnya:
Latin:
Bismillah wallahu akbar. Allahumma minka wa ilaika, fataqabbal min (sebut nama pemilik hewan kurban).
Artinya:
"Dengan nama Allah dan Allah Maha Besar, Ya Allah, kurban ini dari-Mu dan untuk-Mu, terimalah kurban (nama pemilik hewan kurban)."
Makna Spiritual
Ilustrasi memotong daging hewan kurban. [Pexels]
Makna spiritual dari doa menyembelih hewan kurban dalam Islam meliputi beberapa hal utama:
- Doa tersebut menegaskan bahwa segala yang dimiliki adalah titipan dan pemberian Allah SWT, sehingga penyembelihan hewan kurban adalah bentuk penyerahan diri dan pengakuan bahwa kurban ini untuk Allah semata, bukan untuk tujuan lain.
- Membaca doa ini menumbuhkan rasa syukur atas nikmat rezeki dan kemampuan berkurban, sebagai wujud ketundukan dan pengabdian kepada Allah.
- Doa menyembelih kurban mengajarkan ketaatan dan ikhlas, meneladani pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang rela berkorban demi perintah Allah, sehingga ibadah kurban menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah dan membersihkan hati dari sifat tercela seperti kikir.
- Doa ini juga memperkuat niat dan spiritualitas pelaku kurban, menjadikan penyembelihan bukan sekadar ritual tapi ibadah yang bermakna dan diterima di sisi Allah SWT.
Tata Cara Penyembelihan
Ilustrasi daging kurban diolah. [Pexels]
Tata cara penyembelihan sesuai syariat:
- Hewan dihadapkan ke arah kiblat.
- Membaca basmalah dan doa di atas.
- Memotong leher hewan dengan pisau tajam yang memutus jalan napas, makanan, dan dua urat nadi.
- Membiarkan hewan sampai mati dan darah keluar sepenuhnya.
Singkatnya, doa menyembelih kurban adalah ungkapan penghambaan, syukur, dan komitmen spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah melalui pengorbanan yang ikhlas.