Film Negeri Para Ketua Tembus 50 Ribu Lebih Penonton
Lifestyle

Film Negeri Para Ketua mencatat pencapaian luar biasa dengan menembus angka 50 ribu lebih penonton hanya dalam beberapa hari penayangannya.
Film besutan sutradara Agustinus Sitorus ini mampu menarik perhatian luas dan mengundang diskusi mendalam mengenai keberagaman Kota Medan.
"Kami sangat senang dengan respon positif yang datang dari penonton. Angka 50 ribu penonton di pekan pertama ini jauh melebihi ekspektasi kami," katanya, Selasa (3/12/2024).
Baca Juga: Jadwal Sholat Medan dan Sekitarnya, Jumat 4 Oktober 2024
"Ini adalah bukti bahwa penonton Indonesia sangat mendambakan karya-karya yang memiliki nilai mendalam, sekaligus mengajak mereka berpikir tentang kepemimpinan dan masa depan Kota Medan dengan unik dan menghibur," sambungnya.
Film ini menggali cerita emosional tentang Lima Ketua di wilayah Medan dengan keunikannya masing-masing. Selain Medan, sambutan hangat juga didapat oleh Film Negeri Para Ketua di berbagai bioskop seluruh Sumatera Utara, Kepulauan Riau dan Pekanbaru.
"Dengan pencapaian yang mengesankan ini, Negeri Para Ketua diharapkan dapat terus mendapatkan perhatian luas di kalangan penonton dan menjadi bahan perbincangan yang produktif di masyarakat," ujarnya.
Baca Juga: 19 Januari, Film Autobiography Siap Tayang di Bioskop Indonesia
Film ini menghadirkan sederet artis nasional untuk beradu peran. Bahkan, Wali Kota Medan Bobby Nasution juga turut menjadi cameo di film ini.
Film ini menghadirkan sederet nama besar di industri perfilman nasional. Antara lain Aura Kasih, Bang Tigor, Vito Sinaga, Wanda Wandow, Vanjhoov, Leony Vitria, Fahira Almira, Mak Beti, Subali Filix, Adi Sudirja dan masih banyak lagi.
Sinopsis
Film Negeri Para Ketua bercerita tentang Kota Medan yang situasinya tidak kondusif karena ada perseteruan 5 geng besar yang mencari pengaruh dan kekuasaan.
Mereka adalah Geng Batak yang menguasai Medan Tengah, Geng Jawa yang menguasai Medan Utara, Geng Tionghoa menguasai Medan Timur, Geng India menguasai Medan Selatan, dan Geng Melayu menguasai Medan Barat.
Kelima Geng tersebut memiliki ketua yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing. Acong, Ketua Geng Tionghoa ingin menjodohkan adik lelakinya, Kenzo dengan Anjali adik perempuan dari Rakesh Ketua Geng India.
Mereka diam-diam ingin menyatukan wilayah yang selama ini mereka kuasai, Medan Timur dan Medan Selatan untuk bisa merebut Medan Tengah yang sangat potensial secara bisnis namun dikuasai Geng Batak.