Gagal Nyaleg Padahal Habiskan Rp 10 M, Krisna Mukti Kini Prihatin Sampai Jualan Online

Aktor Krisna Mukti pernah merasakan masa jaya ketika duduk di kursi DPR RI periode 2014-2019 dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa.

Tentu saja, fasilitas mewah ia dapatkan selama menjadi wakil rakyat.

Namun, Krisna Mukti sekarang malah bernasib buruk setelah gagal terpilih kembali jadi anggota DPR RI saat pemilu legislatif tahun 2019.

Baca Juga: Dulu Anggota DPR RI, Krisna Mukti Kini Hidup Miskin Usai Habiskan Rp 10 M

Padahal, Krisna Mukti sudah menghabiskan modal kampanye lebih dari Rp 10 miliar. Namun, tetap saja dia gagal jadi anggota DPR RI.

Krisna Mukti. (Instagram @krisna69.mukti)

Uang sebanyak itu merupakan aset milik Krisna Mukti yang tentu saja dia berharap bisa balik modal saat kembali duduk jadi anggota DPR RI.

"Jujur, gue terpuruk, karena waktu gue mau mencalonkan yang kedua, 2019, gue pengen jadi lagi. Gue emosi kan, gitu loh. Ya, gue akhirnya mempertaruhkan segala macam aset gue," kenang Krisna Mukti saat bicara di podcast Melaney Ricardo, Selasa (15/4/2025).

Aset yang dihabiskan demi modal kampanye, termasuk tabungan dan barang berharga lainnya.

"Tabungan gue dan segala macam untuk bisa menjabat lagi, dan ternyata, tidak jadi. Jujur gue keluar (uang) sekitar Rp10 miliar lebih lah, masih kecil. Yang lain ada Rp15 M ada yang Rp20 M, gitu loh," kata Krisna Mukti.

Krisna Mukti mengatakan, awalnya ia berharap meneruskan kiprahnya sebagai pekerja di dunia hiburan. Namun, harapannya pupus akibat pandemi Covid-19 setelah pemilu.

"Kalau ngeliat hasil yang gue capai, yang udah gue dapat, dan itu lenyap begitu aja, nangis darah,” kata Krisna Mukti.

Krisna Mukti. (Instagram @krisna69.mukti)

Saat itu, dia berpikir masih punya harapan bisa kembali syuting dan menjadi presenter, meskipun gagal jadi anggota dewan.

“Tapi gue waktu itu masih punya harapan, gue nggak jadi anggota dewan lagi nggak apa-apa, karena gue berharap gue masih bisa main sinetron, gue masih bisa nyanyi, jadi MC, dan sebagainya," tuturnya.

Sayangnya, 2019 merupakan awal pandemi Covid-19 menerjang Indonesia yang membuat industry hiburan pun terpuruk.

"Tapi lo tahu nggak apa yang terjadi? Covid. Karena kita tahu seniman kan, dilarang bekerja karena kita kerjaannya berhubungan sama orang lain terus. Kena mental gue, untung nggak gila," tutur Krisna Mukti.

Bintang film Putih Abu-Abu dan Sepatu Kets terpaksa harus mengumpulkan pundi-pundi kekayaan mulai dari nol lagi.

Krisna Mukti tak mau menyerah begitu saja setelah gagal nyaleg, dia saat ini jualan barang antik melalui daring.

Harapannya, hasil penjualan itu bisa melunasi tagihan utang untuk modal kampanye pemilu legislatif 2019.

"Gue hidup jujur, dari jualan barang antik. Online-online aja. Gue kan senang barang antik, jadi dari situ lah gue menghidupi diri gue,” tutur Krisna Mukti.

Selain itu, dia harus melunasi tagihan-tagihan utang yang harus dibayar saat kampanye.

“Belum lagi adalah tagihan-tagihan yang harus gue bayar, peninggalan zaman nyaleg itu yang tahun 2019," ucap Krisna.

Krisna Mukti sempat kepikiran aktif lagi syuting sinetron lagi atau menjadi presenter, yang merupakan dunia aslinya.

Namun, untuk bekerja lagi di industri hiburan tak semudah membalikkan telapak tangan.

"Gue pikir, gue bisa semudah itu loh. Oke gue balik lagi lah ke sinetron. Eh, ternyata nggak gue sangka. Tidak seperti apa yang gue harapkan. Tabungan gue habis, nol, bahkan bisa dibilang minus," tutur Krisna Mukti. (Selvianus Kopong Basar)