Gara-gara "Steel Grating" Rusak, Butuh 1 Jam Melintasi Underpass Mampang

Forumterkininews.id, Jakarta - Dua hari berturut-turut seorang pengendara motor, Iqballudin Arkan (23) yang melintasi underpass Mampang Prapatan, Jakarta Selatan terpaksa telat masuk kantor. Biasanya melintas hanya 10 menit menuju kantornya, menjadi 60 menit.

“Orang yang Senin paginya di kantor penuh dengan amarah, fix dia abis ngelewatin Mampang jahanam,” tulis pengendara dalam akun instagram @jkt.info.

“Rekor kemacetan di Warung Buncit,” kata pengendara lain.

Baca Juga: Dua Senjata Organik Hilang, Propam Polda Papua Periksa Anggota Brimob

“Hmm kurang bahagia apalagi Basmar-terowongan Mampang 40 menit,” tulis pengendara.

Pengendara Mengeluh

Dari kondisi itu, Iqbal menceritakan perjalanan kerja dari rumahnya yang terletak di Kebagusan, Pasar Minggu ke Duren Tiga, yang biasanya memakan waktu hanya 10 menit, kali ini membutuhkan waktu 60 menit atau satu jam.

“Pas masuk Jati Padang, saya mencium aroma polusi yang berlebih dan bener aja ternyata di depan macet yang aneh ‘lagi’. Pikiran saya berkata ‘pasti ada sesuatu di Kuningan’,” kata Iqbal kepada Forumterkininews di Jakarta, Senin (13/11).

Baca Juga: Kawasan Kota Tua Jakarta Masih jadi Tujuan Wisata di Awal 2023

Setibanya di kantor ia mengecek media sosial. Benar saja ada informasi terjadi kerusakan jalan di underpass Mampang. 

"Besi gorong-gorong yang entah patah atau hilang sehingga memunculkan lubang dan mengakibatkan kemacetan parah untuk kedua kalinya,” tukas Iqbal.

Perbaikan Gorong-gorong

Terkait permasalahan tersebut, Kapolsek Mampang Prapatan, Kompol David Kanitero mengungkapkan penutup gorong-gorong tersebut telah diperbaiki.

“Saat ini penutup sudah diperbaiki oleh Bina Marga Kecamatan dibantu dengan Jajaran Sat Lantas Polres Metro Jaksel dan Polsek Mampang. Arus lalu lintas sudah kembali lancar,” kata David.

Lebih lanjut David menegaskan saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Bina Marga untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kerusakan pada gorong-gorong tersebut. Namun pihaknya belum menemukan indikasi penutup tersebut dicuri. 

Plt Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo mengungkapkan saat ini pihaknya sudah melakukan perbaikan di lokasi. Heru menyebut memang ada kerusakan pada steel grating.