Gimmick Prabowo Ketika Pidato di Peringatan Hari Buruh Internasional di Monas, Seruput Kopi hingga Sindir Koruptor

Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara peringatan Hari Buruh Internasional digelar di Lapangan Monas, Jakarta Pusat pada Kamis (1/5/2025).

Dalam momen tersebut, Prabowo memberikan pidato di hadapan puluhan ribu buruh yang datang dari berbagai daerah.

Beberapa tingkah Prabowo saat berpidato mengundang gelitik tawa dari para peserta aksi solidaritas yang menyaksikan.

Baca Juga: Prabowo Sebut Ladang Gas Terbesar Ada di Andaman Aceh, Target Swasembada Energi 2028

Prabowo hadir dalam peringatan hari buruh internasional (1/5) [Selvianus Kopong Basar]

Orang nomor satu Indonesia tersebut sesekali berbincang menggunakan bahasa non-formal dengan masyarakat di tengah pidatonya.

Salah satunya ketika menyindir oknum pejabat koruptor yang sering menggunakan metode serupa saat korupsi.

"Kenapa mereka takut gua jadi Presiden, karena gua tipu-tipu mereka, gua tahu semua," kata Prabowo lantang hingga mengundang riuh dari para peserta aksi.

Baca Juga: Mahfud MD Sebut Menteri Kabinet Merah Putih Ada Yang Bermasalah

Prabowo mengatakan, Indonesia memiliki kekayaan sumber daya yang bisa dimanfaatkan untuk melancarkan roda perekonomian negara.

Sayangnya, terdapat banyak oknum yang menyalahgunakan wewenang untuk mencuri yang bukan haknya.

Prabowo dengan tegas menyebut bahwa para oknum tersebut diibaratkan seperti maling.

"Kekayaan bangsa Indonesia begitu besar, masalahnya maling-malingnya banyak," ujar Prabowo.

Disela-sela pidato, Prabowo lalu meminta izin kepada ribuan buruh untuk menikmati secangkir kopi telah disiapkan panitia.

Prabowo hadir dalam peringatan hari buruh internasional (1/5) [Selvianus Kopong Basar]

Prabowo terang-terangan mengaku haus, sehingga memutuskan untuk menyeruput kopi demi mengembalikan stamina.

"Gua kalau minum kopi, pidatonya jadi tiga jam, jangan salahkan gua ya," ucapnya jenaka.

Selain menyindir koruptor, Prabowo juga dalam pidatonya mengumumkan pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional, Satgas PHK hingga beberapa persoalan lainnya menyangkut buruh.

Prabowo juga berjanji meloloskan RUU Perlindungan Pekerja dan segera mengesahkan RUU perampasan aset untuk mengurangi tingkat korupsi yang ada di Indonesia.

Berikut enam poin tuntutan Buruh di Peringatan Hari Buruh Internasional diantaranya:

1. Hapus outsourcing

2. Bentuk Satgas PHK

3. Wujudkan upah layak

4. Lindungi buruh dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru

5. Lindungi Pekerja Rumah Tangga - Sahkan RUU PPRT

6. Berantas Korupsi - Sahkan RUU Perampasan Aset.

(Selvianus Kopong Basar)