Grafik Harga Emas Antam 13 Oktober 2025 Hingga Pukul 19.50 WIB

Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) terus menanjak pada perdagangan Senin, 13 Oktober 2025.

Berdasarkan pembaruan resmi hingga pukul 19.45 WIB, harga emas Antam Logam Mulia naik Rp6.000 menjadi Rp2.305.000 per gram, dari sebelumnya Rp2.299.000 per gram.

Sementara itu, harga buyback atau harga beli kembali juga ikut menguat Rp7.000, kini berada di level Rp2.154.000 per gram.

Baca Juga: Intip Daftar Lengkap Harga Emas di Pegadaian, Senin 18 Agustus 2025

Selisih harga jual dan buyback mencapai Rp151.000 per gram, mencerminkan tingginya minat dan likuiditas pasar emas fisik di Indonesia.

Keterkaitan Kenaikan Harga Emas Dunia

Emas Antam. [Instagram]Kenaikan harga emas Antam tidak terjadi secara tunggal. Pergerakan ini selaras dengan tren penguatan harga emas global.

Baca Juga: Harga Emas Antam dan Galeri24 turun, UBS Naik di Pegadaian Hari Ini 13 September 2025

Pada penutupan perdagangan Jumat (10/10), harga emas dunia naik 1,06% ke US$4.017,34 per troy ounce.

Kemudian, hingga Senin pagi (13/10), harga spot emas global kembali meningkat ke posisi US$4.045,49 per troy ounce, atau naik sekitar 0,48%.

Faktor utama pendorong kenaikan ini berasal dari ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok, yang mendorong investor beralih ke aset safe haven seperti emas.

Selain itu, fluktuasi pasar saham global serta kebijakan moneter longgar dari sejumlah bank sentral turut memperkuat sentimen positif terhadap logam mulia.

Grafik dan Rincian Pergerakan Harga Emas Antam

Harga Jual Emas Antam: Rp2.305.000/gram --- Naik Rp6.000

Harga Buyback Emas Antam: Rp2.154.000/gram --- Naik Rp7.000

Selisih Jual-Buyback: Rp151.000/gram

Harga Emas Dunia (Spot) US$4.045,49/troy ounce +0,48%

Tren grafik harga menunjukkan pergerakan positif berkelanjutan sepanjang pekan kedua Oktober 2025.

Pola ini menjadi indikasi kuat bahwa emas masih menjadi instrumen lindung nilai paling aman di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Peluang dan Strategi bagi Investor Emas

Emas Antam. [Instagram]Kenaikan harga emas Antam kali ini membuka ruang keuntungan bagi investor jangka menengah hingga panjang.

Namun, para pelaku pasar disarankan untuk tetap memperhatikan ritme fluktuasi global, termasuk kebijakan suku bunga The Fed, inflasi, dan data ekonomi utama dunia.

Dalam konteks domestik, harga emas Antam juga dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, serta permintaan emas fisik menjelang akhir tahun.

Kombinasi faktor global dan lokal ini menciptakan dinamika harga yang menarik bagi investor yang ingin diversifikasi portofolio atau menjaga nilai aset di tengah situasi ekonomi yang belum stabil.

Jika tensi geopolitik dan ketegangan perdagangan global berlanjut, harga emas berpotensi melanjutkan tren bullish hingga akhir bulan.

Banyak analis memperkirakan harga emas Antam bisa menyentuh Rp2,320.000 per gram jika harga emas dunia menembus US$4.060 per troy ounce dalam waktu dekat.

Dengan tren seperti ini, emas tetap menjadi instrumen investasi favorit masyarakat Indonesia yang mencari stabilitas nilai jangka panjang.