Guncang Timur Tengah, Iran Pamer Rudal Penembus Bumi Paling Mengerikan
Iran mempercepat pengembangan sistem rudal balistiknya dengan memasang hulu ledak penghancur bunker berteknologi baru.
Rudal ini diklaim mampu menembus target bawah tanah yang diperkuat dan dijaga ketat, menurut laporan dari media resmi Iran.
Langkah ini menjadi sinyal perubahan besar dalam strategi militer Teheran setelah Amerika Serikat melancarkan serangan udara besar-besaran pada Juni 2025.
Baca Juga: Truth Social Milik Donald Trump Diretas, Hacker Iran Akui Bertanggung Jawab
Dalam serangan itu, AS menggunakan Massive Ordnance Penetrator (MOP), bom raksasa seberat 13,6 ton dengan harga sekitar Rp58,6 miliar per unit, untuk menghancurkan fasilitas pengayaan nuklir utama Iran di Natanz, Fordow, dan Isfahan.
Hulu Ledak Penembus Bumi
Baca Juga: Gambaran dan Lokasi Al Udeid, Pangkalan Udara Milik AS yang Digempur Iran
Mayor Jenderal Abdolrahim Mousavi, Ketua Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran [IRNA]
Keputusan Iran untuk memperkuat rudal balistik dengan hulu ledak penembus bumi menunjukkan tekadnya memperluas kemampuan pertahanan sekaligus daya gentar terhadap dua musuh utama: Amerika Serikat dan Israel.