Harga Buka Alfamart Sendiri, Modal Mulai Rp300 Jutaan
Ekonomi Bisnis

Alfamart, salah satu jaringan minimarket terbesar di Indonesia, membuka peluang kerja sama bagi masyarakat yang ingin menjadi mitra melalui program waralaba atau franchise.
Ada tiga tipe skema kerja sama yang ditawarkan, mulai dari gerai baru hingga gerai take over yang sudah berjalan.
1. Franchise Gerai Baru
Baca Juga: Jangan Lewatkan! Promo Alfamart September 2025, Hemat Belanja Sehari-hari
Alfamart situs resmi
Ilustrasi waralaba Alfamart. (alfamart.co.id)
Pada skema ini, calon franchisee mengajukan usulan lokasi untuk pembukaan gerai baru. Besaran investasi bervariasi, mulai dari Rp300 juta hingga Rp500 juta, tergantung luas area dan jumlah rak yang digunakan.
Baca Juga: Promo Kemerdekaan Alfamart 16–31 Agustus 2025, Diskon Hingga 35% dan Program Serba 17 Ribu
Tipe Gerai I Produk I Area Sales I Estimasi Investasi 9 Rak I 1.200 I 30 m² I Rp300 juta 18 Rak I 1.600 I 60 m² I Rp350 juta 36 Rak I 3.800 I 80 m² I Rp450 juta 45 Rak I4.500 I 100 m² I Rp500 juta
Investasi tersebut sudah mencakup franchise fee Rp45 juta (untuk 5 tahun), instalasi listrik, peralatan gerai, AC, sistem kasir dan IT ritel, shop sign, perizinan, hingga biaya promosi pembukaan toko. Namun, nilai ini belum termasuk biaya properti dan bisa berubah sesuai kondisi.
2. Franchise Gerai Baru – Konversi
Alfamart situs resmi 2
Ilustrasi waralaba Alfamart. (alfamart.co.id)
Program konversi ditujukan bagi pemilik minimarket lokal atau toko kelontong yang ingin mengembangkan usahanya menjadi gerai Alfamart.
Keuntungan dari program ini antara lain:
- Barang dagangan toko lama bisa diakui sebagai stok awal pembukaan gerai.
- Rak milik toko lama dapat digunakan kembali, dengan syarat sesuai standar Alfamart, sehingga biaya investasi lebih ringan.
3. Franchise Gerai Take Over