Hari ini, Ribuan Personel Siap Amankan Demo Buruh di Kantor KPU

FTNews – Sejumlah personel gabungan disiapkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang akan digelar oleh partai buruh di Gedung KPU RI, pada Minggu (25/8).

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiagakan ribuan personel dalam pengamanan aksi unjuk rasa. Nantinya para personel akan diletakkan disejumlah titik sekitar lokasi aksi.

“Total sebanyak 1.676 personel gabungan kita siagakan untuk mengawal kegiatan tersebut,” kata Ade Ary, kepada wartawan, pada Minggu (25/8).

Lebih lanjut ia mengatakan personel gabungan itu diantaranya sebanyak 1. 449 dari jajaran Polda Metro Jaya, sebanyak 220 berasal dari BKO  TNI, 7 personel dari Pemda DKI dan instansi terkait yang akan bersiaga.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa tim lalu lintas juga telah menyiapkan skema rekayasa lalu lintas. Namun masih bersifat situasional melihat kondisi di lapangan.

“Bula nanti disekitar objek vital massa cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka akan kami lakukan rekayasa lalu lintas,” ujar Susatyo.

Presiden Partai Buruh Said Iqbal. (Foto: Forumterkininews.id/Sarah F)

Sekadar informasi, melansir dari laman resmi akun media sosial X @EXCOPARTAIBURUH tertulis bahwa aksi ini merupakan ‘Kawal Putusan Mahkamah Konstitusi No 60. Terbitkan segera PKPU terhadap keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024. Aksi bakal dilaksanakan sekitar pukul 09.00 WIB di KPU RI dan KPU Daerah.

“Teman teman Partai Buruh, Kita akan menggelar aksi selama tiga hari mulai Minggu tanggal 25 sampai Selasa 27 Agustus 2024 di kantor KPU RI dan kantor KPUD di seluruh provinsi di Indonesia,” tulis keterangan dalam akun.

Aksi tersebut digelar guna mendesak KPU segera menerbitkan Peraturan KPU yang merujuk pada putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 60 tahun 2024 terkait ambang batas pencalonan kepala daerah. Aksi akan melibatkan seluruh elemen anggota Partai Buruh, Serikat Buruh, sayap Partai Buruh, dan komponen masyarakat.

Artikel Terkait