Hari ini, Sosok APA Diduga Sang Pembisik Mario Datangi Polda Metro Jaya

Forumterkininews.id, Jakarta – Anastasia Pretya Amanda alias APA (19) mendatangi Polda Metro Jaya pada Kamis (16/3). APA  disebut sebagai pembisik MDS (20) terkait penganiayaan anak pengurus GP Ansor.

Berdasarkan pantauan forumterkininews.id, terlihat sosok Amanda mendatangi gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama kuasa hukumnya.

Tampak Amanda dengan postur tubuh yang tinggi dan kurus mengenakan blouse berwarna putih dan celana berwarna hitam. Serta mengenakan tas selempang berwarna hitam berdiri dikelilingi kuasa hukumnya.

Namun wajah Amanda tak terlihat jelas, pasalnya ia mengenakan masker berwarna putih yang digunakan untuk menutupi wajahnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum Amanda, Enita Edyalaksmita mengatakan bahwa kedatangannya ke Polda Metro Jaya untuk menindaklanjuti laporannya mengenai tuduhan kepada kliennya.

“Kehadiran kami disini untuk menindaklanjuti laporan kami di Polda Metro Jaya mengenai keterkaitan yang dituduhkan kepada Amanda,” kata Enita.

Sebelumnya, sebuah tulisan viral di media sosial menceritakan soal dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio terhadap seseorang bernama David. Insiden terjadi di Kawasan Pesanggarahan, Jakarta Selatan, pada Senin (20/2).

Awalnya seorang wanita berinisial AG yang diketahui sebagai kekasih Mario mengadu jika mendapat perlakuan kurang baik dari korban sehingga memicu penganiayaan.

Namun, belakangan ini diketahui ada seseorang berinisial APA yang diduga pertama kali memberikan informasi kepada Mario mengenai kabar AG yang diperlakukan tak baik oleh David pada 17 Januari 2023.

Kemudian dengan adanya kabar tersebut Mario emosi dan ingin bertemu David. AG saat itu menghubungi David yang tengah berada di rumah rekannya berinisial R di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Setelah bertemu, David diminta untuk melakukan push up sebanyak 50 kali. Namun, dia hanya sanggup 20 kali. Selanjutnya, David diminta untuk mengambil sikap tobat dan terjadi penganiayaan.

Artikel Terkait