Ikut Instruksi Megawati, 19 Kepala Daerah di Jateng Tak Ikut Retret : Simak Dafarnya!

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri sebelumnya menginstruksikan semua kepala daerah dari partai PDIP untuk tidak mengikuti kegiatan retret.

Atas instruksi Megawati tersebut, sebanyak 19 kader PDIP terpilih sebagai kepala daerah di Jateng diminta menunggu instruksi untuk arahan selanjutnya terkait retret di Akmil Magelang, Jumat (21/2/2025).

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri instruksikan kadernya yang terpilih sebagai kepala daerah tak ikuti Retret di Magelang. [instagram]

"Saat ini perintahnya demikian," kata Bendahara DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng, kemarin.

Baca Juga: Megawati Bicara Kasus Hasto: Rossa Datang ke Saya, Jangan Pengecut!

Sebagian kepala daerah yang diusung PDIP diminta untuk menunggu di sekitar Magelang.

"Sebagian yang jauh dari Magelang standby di Magelang. Disuruh menunggu arahan partai," ungkapnya.

Sedangkan untuk kepala daerah yang dekat dengan Magelang, diminta untuk menjalankan tugas sebagai kepala daerah di wilayah masing- masing pada hari pertama.

Baca Juga: Para Tokoh Berdatangan Seleksi Menteri, Sufmi Dasco Ahmad: Belum Final

"Yang dekat Magelang tak ikut, bisa jalankan tugas langsung sebagai kepala daerah," pungkasnya.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kepada kepala daerah dari partainya untuk menunda ikut agenda retret yang digelar pada 21-28 Februari 2025.

Instruksi itu disampaikan oleh Megawati menyusul penahanan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Kamis (20/2/2025).

Instruksi tertuang dalam surat DPP PDIP Nomor 7294/IN/DPP/II 2025 yang diteken per 20 Februari 2025.

"Diinstruksikan kepada seluruh kepada daerah dan wakil kepala daerah PDIP, untuk menunda perjalanan yang akan mengikuti retreat di Magelang pada 21-28 Februari 2025," demikian bunyi instruksi tersebut.

Para kepala daerah yang baru terpilih ikuti kegiatan Retret di Magelang. [SS Capture]

Sementara di Jawa Tengah, dari 35 kota/kabupaten, terdapat 19 kepala daerah yang berasal atau diusung oleh PDI Perjuangan pada Pilkada serentak 2024.

Yakni Kota Magelang, Kota Pekalongan, dan Kota Semarang.

Kemudian Kabupaten Banyumas, Brebes, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kudus, Magelang, Purworejo, Semarang, Sukoharjo, Temanggung, Wonogiri dan Kabupaten Wonosobo.

Daftar kepala daerah yang tidak ikut retret di Akmil Magelang :

1. Agustina Wilujeng (Wali Kota Semarang)

2. Sadewo Tri Lastiono (Bupati Banyumas)

3. Dion Agasi Setiabudi (Wakil Bupati Purworejo)

4. Afif Nurhidayat (Bupati Wonosobo)

5. Grengseng Pamuji (Bupati Magelang)

6. Hamenang Wajar Ismoyo (Bupati Klaten)

7. Etik Suryani(Bupati Sukoharjo)

8. Setyo Sukarno (Bupati Wonogiri)

9. Rober Christanto(Bupati Karanganyar)

10. Bellinda Putri Sabrina Birton (Wakil Bupati Kudus)

11. Witiarso Utomo (Bupati Jepara)

12. Esti'anah (Bupati Demak)

13. Ngesti Nughraha (Bupati Semarang)

14. Agus Setiawan (Bupati Temanggung)

15. Dyah Kartika Permanasari (Bupati Kendal)

16. Paramita Widya Kusuma (Bupati Brebes)

17. Damar Prasetyono (Wali Kota Magelang)

18. Achmad Afzan Arslan Djunaid (Wali Kota Pekalongan)

19. Iswar Aminuddin (Wakil Wali Kota Semarang)

Retret kepala daerah dalam konteks ini dimaknai sebagai program pembekalan yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang tugas dan fungsi pelaksanaan pemerintahan daerah.