FT News – Keluarga dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi topik pembicaraan yang sangat hangat di Indonesia.
Sebelumnya, seperti nama anaknya, Kaesang Pangarep terseret dalam dugaan gratifikasi. Selain itu, nama Gibran Rakabuming Raka saat ini sedang dikaitkan dengan akun @fufufafa.
Kini, sebuah cuitan menjadi viral yang menuding istri dari Presiden Jokowi, Iriana Jokowi, memiliki Queen Bee Syndrome.
Queen Bee Syndrome Iriana, Penyebab Runtuhnya Kerajaan Joko Widodo
Seharusnya, pencalonan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden Indonesia tidak perlu terjadi, maka dengan begitu kejayaan Jokowi sebagai Raja Jawa masih bisa bertahan walau tak lagi bermahkotakan jabatan.… pic.twitter.com/OcKMFHoGYl
— Hara Nirankara (@hnirankara) October 3, 2024
Sebuah akun dengan nama @hnirankara mengatakan bahwa Iriana berperan dalam pencalonan putranya, Gibran, sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia.
“Iriana mempunyai sebuah ide brilian, yaitu dengan menjadikan Gibran sebagai Calon Wakil Presiden untuk mendampingi Prabowo,” tulisnya.
Namun, apakah itu Queen Bee Syndrome?
Queen Bee Syndrome
Mengutip dari BBC, istilah tersebut muncul pada tahun 1973 dari University of Michigan.
Sindrom ini dideskripsikan sebagai seorang wanita dengan posisi berkuasa di lingkungan yang didominasi oleh laki-laki. Serta, memperlakukan bawahannya dengan lebih kritis jika mereka adalah perempuan.
Sebagai contoh, seorang psikolog di Emmanuel College Amerika Serikat (AS), Prof. Joyce Benenson, pernah membuat sebuah eksperimen.
Di mana, para sukarelawan diminta untuk membagikan uang dengan rekan-rekan sesamajenisnya.
Sang pemimpin, dapat menyimpan uang sesuai dengan kemauan mereka.
Berdasarkan penelitian tersebut, Prof. Benenson menemukan bahwa laki-laki membagikan uang tersebut lebih banyak kepada rekan-rekannya daripada perempuan.
Ia menambahkan bahwa perempuan memiliki sifat seperti ratu lebah, di mana perempuan kesulitan untuk bersaing dengan perempuan lainnya.
