Istri Wali Kota Bekasi Wiwiek Nugroho Minta Maaf Nginep di Hotel saat Banjir, Ngaku Tak Pakai APBD
Nasional

Istri Wali Kota Bekasi, Wiwiek Nugroho, memberikan klarifikasi terkait video yang beredar saat dirinya menginap di hotel saat banjir melanda.
Ia menjelaskan bahwa keputusan tersebut diambil karena rumahnya di Kemang Pratama terendam banjir pada Selasa dini hari.
Atas permintaan suaminya, Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Wiwiek mengevakuasi diri ke hotel sekitar pukul 05.00 WIB dan hanya beristirahat sebentar sebelum melanjutkan aktivitas membantu warga terdampak banjir.
Baca Juga: Istrinya Viral Karena Ngungsi di Hotel Mewah saat Banjir Parah, Begini Penjelasan Wali Kota Bekasi
Karena rumahnya terendam banjir, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengajak keluarganya mengungsi ke Hotel Horison.
Momen itu terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial, dimana dalam video terlihat Wiwiek Hargono tiba di hotel tersebut.
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, juga sempat menyinggung hal tersebut. Dedi meminta pemimpin daerah yang wilayah terdampak banjir tidak mengumbar kemewahan di tengah penderitaan warga yang menjadi korban banjir.
Baca Juga: 1.613 Jiwa di Dua Kelurahan Terdampak Banjir Kiriman di Medan
"Bagi saya pribadi, terlepas apakah memang teguran tertulisnya dikirimkan pada suami selaku Wali Kota, saya menerima dan meminta maaf jika hal tersebut menimbulkan polemik yang bermasalah," kata Wiwiek kepada wartawan di Sekolah Global Persada Mandiri tempat penampungan pengungsi korban banjir, Kamis (6/3) malam.
Wiwiek mengatakan, tak ada maksud apa pun soal dirinya yang menginap di hotel. Rumahnya juga terdampak banjir sehingga memutuskan menginap di hotel.
"Jujur tidak ada maksud apa pun karena memang rumah saya juga terendam banjir. Makanya ambil inisiatif menginap di hotel, agar lebih mudah bergerak dan memberikan bantuan pada warga. Itu saja," ujarnya.
"Saya masuk hotel selasa dini hari, jam 6 pagi langsung bergerak terpisah bersama suami untuk meninjau dan memberikan bantuan di lokasi banjir. Jadi ketika pulang pada Selasa malam saya baru tahu kehebohan itu," sambungnya.
Lebih lanjut, Wiwiek mengatakan, dirinya dan keluarga hanya 1 malam menginap di hotel tersebut.
Ia menekankan bahwa tidak ada niat untuk bermewah-mewahan dan biaya menginap di hotel tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Saya jamin dan silakan cek, semua saya gunakan dana pribadi dan tidak membebankan dan menggunakan dana APBD Kota Bekasi," ucapnya.
Wiwiek Nugroho menyampaikan permohonan maaf jika tindakannya menimbulkan persepsi negatif di masyarakat. Ia berharap klarifikasi ini dapat meluruskan kesalahpahaman yang terjadi.