Jejak Karier Gus Yaqut, Eks Menag Besok Dipanggil KPK Terkait Kasus Kuota Haji

KPK membenarkan telah menjadwalkan terhadap mantan Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut. Pemanggilan ini terkait penyelidikan kasus dugaan korupsi kuota haji khusus.

Gus Yaqut dijadwalkan jalani pemeriksaan pada Kamis besok, 7 Agustus 2025. KPK secepatnya akan menaikkan penanganan perkara itu dari tahap penyelidikan ke penyidikan.

"Betul," kata Wakil Ketua KPK Fitroh Rohcahyanto mengonfirmasi pemanggilan dan pemeriksaan Gus Yaqut terkait kasus dugaan korupsi kuota haji khusus.

Baca Juga: KPK Periksa Enam Mantan Anggota DPRD Jatim Terkait Korupsi Dana Hibah

Lantas seperti apa sosok atau profil Gus Yaqut? Berikut ulasannya dirangkum FTNews.co.id dari berbagai sumber.

Profil Gus Yaqut

Gus Yaqut memimpin GP Ansor dari 2016 hingga 2024. [Dok. Kemenag RI]Yaqut Cholil Qoumas lahir di Rembang, Jawa Tengah, pada 4 Januari 1975. Ia memiliki latar belakang dari keluarga pendiri dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

Baca Juga: Pembayaran Denda Anas Urbaningrum Rp1,2 Miliar Disetor ke Negara

Ayahnya, KH Muhammad Cholil Bisri merupakan tokoh NU dan juga salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Kakak dari Gus Yaqut, yakni KH Yahya Cholil Staquf, atau Gus Yahya, diketahui saat ini menjabat Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Gus Yaqut dan Gus Yahya diketahui juga merupakan keponakan dari ulama asal Rembang serta tokoh NU, KH Musthofa Bisri (Gus Mus).

Jenjang Pendidikan

Gus Yaqut diperiksa KPK terkait kasus dugaan korupsi kuota haji khusus. [Dok. Kemenag RI]Gus Yaqut menempuh pendidikan dasar di SD Negeri Kutoharjo (1981-1987), kemudian melanjutkan ke SMP Negeri II Rembang (1987-1990).

Ia lantas menyelesaikan pendidikan atas di SMA Negeri II Rembang dari tahun 1990-1993.

Kemudian sempat kuliah di Universitas Indonesia (UI) Jurusan Sosiologi, namun tidak selesai.

Gus Yaqut sedari muda sudah aktif berorganisasi dan mendirikan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) cabang Depok (1996-1999).

Jejak Karier Gus Yaqut

Gus Yaqut saat menjabat Menag dalam rapat di DPR. [Dok. Kemenag RI]Gus Yaqut mulai terjun ke dunia politik praktis sejak tahun 2000-an. Ia dipercaya menjadi Ketua DPC PKB Kabupaten Rembang tahun 2001 hingga 2014.

Pada tahun 2004-2005, Gus Yaqut terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Rembang. Ia kemudian mencalonkan diri jadi calon Wakil Bupati Rembang.

Saat itu, ia mendampingi Moch Salim pada Pilkada 2005. Pasangan Salim-Gus Yaqut terpilih memimpin Kabupaten Rembang periode 2005-2010.

Tahun 2011, Gus Yaqut terpilih menjadi Ketua DPP GP Ansor tahun 2011-2015. Gerakan Pemuda Ansor atau GP Ansor merupakan organisasi sayap kepemudaan NU.

Pada 2015, ia Kembali terpilih sebagai Ketua Umum GP Ansor periode 2015-2020. Dan pada tahun 2012, Gus Yaqut menjabat Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah sampai 2017.

Pada Pemilu 2014, Gus Yaqut maju sebagai calon Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jawa Tengah X melalui PKB. Namun gagal lolos ke Senayan.

Jadi Anggota DPR

Gus Yaqut dan KH Nasaruddin Umar dalam serah terima jabatan Menag. [Dok. Kemenag RI]Setelah Hanif Dhakiri dilantik jadi Menteri Tenaga Kerja di Kabinet Kerja, Gus Yaqut dilantik jadi anggota DPR periode 2014-2019 sebagai Pergantian Antar Waktu (PAW).

Gus Yaqut kemudian terpilih sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024.

Pada 22 Desember 2020, Gus Yaqut diumumkan diangkat sebagai Menteri Agama dalam Kabinet Indonesia Maju pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pengangkatan Gus Yaqut sebagai Menag mengejutkan para analis politik. Sebab, diperkirakan sang kakak Gus Yahya yang bakal ditunjuk sebagai Menag.

Gus Yaqut mulai menjabat Menag dari 23 Desember 2020 hingga 20 Oktober 2024, menggantikan Fachrul Razi.