Jessica Wongso Sempat Semprot Otto Hasibuan Gegara Kasus Vina Cirebon

FT News - Otto Hasibuan, Kuasa Hukum Jessica Kumala Wongso mengungkapkan rasa bersalah karena sempat mendahulukan kasus Vina Cirebon.

Otto diketahui menjadi kuasa hukum lima terpidana terdakwa kasus Vina. Dirinya, pun mengklaim Jessica marah ketika lebih mendahulukan kasus Vina.

“Saya merasa Jessica pasti marah ke saya.Kok itu diurus saya punya belum selesai?. Saya merasa Jessica pasti marah kepada saya. kok itu diurus punya saya belum selesai. gitu ga? Kamu merasa itu ya?” kata Otto saat konferensi pers di Senayan Avenue, Minggu (18/8) sambil sedikit tertawa.

Baca Juga: Tegas! Jokowi Minta Tidak Ada Lagi Politisasi Agama di Pemilu

Meski demikian, Otto menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak meninggalkan kasus Jessica.

Eks narapidana kasus kopi sianida Jessica Wongso dan tim kuasa hukum yang diketuai Otto Hasibuan menyelenggarakan konferensi pers setelah klientnya dinyatakan bebas bersyarat hari ini di Senayan Avenue, Minggu (18/8). [FTNews / Muhamad Nur Alfiyan]

“Terus terang saja saya jujur hari ini, buka dosa nih, buka kartu saya nih. Saya gak enak kepada Jessica. Itu aja, Tapi saya tidak tinggalkan kasus itu Karena ada tim saya 150 orang yang bantu itu,” katanya.

Baca Juga: Waspada Para Pengguna Jasa Joki! 3 "Penyakit" Ini akan Menghampiri

Pernyataan ini disampaikannya lantaran dirinya aktif membela lima terdakwa dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Sejak kasus Vina kembali menyeruak, Otto kerap melontarkan pernyataan untuk membela kliennya.

Juli lalu, Otto memberikan bukti baru untuk membela kliennya. Bukti ini berupa gambar sebuah sekrup di flyover Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Mengingat, flyover ini menjadi TKP penemuan jasad Vina dan Eky pada 27 Agustus 2016 lalu.

Eks narapidana kasus kopi sianida Jessica Wongso dan tim kuasa hukum yang diketuai Otto Hasibuan menyelenggarakan konferensi pers setelah klientnya dinyatakan bebas bersyarat hari ini di Senayan Avenue, Minggu (18/8). [FTNews / Muhamad Nur Alfiyan]

"Gambar ini menurut ceritanya ini adalah satu baut yang ada di jembatan PJU (Penerangan Jalan Umum), dan katanya dalam putsuan ditemukan polisi, dan ada bekas daging disini, nah artinya kalau itu adalah daging, itu berarti peristiwa kecelakaan akan mungkin terjadi di sana," ujar Otto Hasibuan.

"Kalau mayat dibawa di situ karena pembunuhan maka nggak ada barang ini tapi penyidik pada waktu itu katanya menemukan ini. Kenapa nggak cari tahu ini, dari mana ini? Jadi ini lah salah satu yang membuat kita ingin lebih mendalami," tambahnya.

Merujuk foto itu, Otto menyinggung kembali dugaan awal kematian Vina dan Eky karena kecelakaan tunggal.

"Mungkin mereka jatuh (kecelakaan) di sana, kecelakaan tunggal, dan ini ditemukan oleh polisi katanya," ucap Otto.