Jokowi Pulang ke Solo 20 Oktober 2024 Sore

FT News – Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan mengakhiri masa jabatannya sebagai kepala negara pada 20 Oktober 2024.

Jokowi akan pulang ke Solo, Jawa Tengah (Jateng), usai tidak lagi menjabat sebagai orang nomor satu di Indonesia.

“Tanggal 20 Oktober sore saya pulang ke Solo,” kata Jokowi dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (8/10/2024).

Ketika ditanya kegiatan apa yang akan dilakukan di Solo, Jokowi mengaku akan beristirahat.

“Pulang ke Solo dulu, tidur,” ujarnya.

Presiden Joko Widodo. [Ist]
Profil Joko Widodo

 

Dikutip dari situ presidenri.go.id, Joko Widodo lahir di Surakarta, Jawa Tengah, pada 21 Juni 1961. Ia pertama kali terjun ke pemerintahan sebagai Wali Kota Surakarta (Solo) pada 28 Juli 2005 hingga 1 Oktober 2012.

Selepas itu, Jokowi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 15 Oktober 2012, sebelum terpilih sebagai Presiden pada Pilpres 2014. Ketika itu Jokowi terpilih bersama pasangannya, Jusuf Kalla. Pada Pilpres 2019, Jokowi kembali terpilih menjadi presiden untuk kedua kalinya.

Jokowi didampingi oleh Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin dan dilantik pada 20 Oktober 2019 untuk masa jabatan 2019 hingga 2024 mendatang.

Pembangunan infrastruktur menjadi program prioritas di masa kepemimpinannya yang pertama. Pembangunan yang dilakukan secara merata hingga ke daerah terluar Indonesia ini dilakukan untuk mengejar ketertinggalan Indonesia dalam sektor ini dibandingkan negara-negara lain.

Program prioritas tersebut dibarengi dengan program berupa bantuan sosial seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), hingga Program Keluarga Harapan (PKH).

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi. [Tangkapan layar YouTube Setpres]
Sejak awal masa jabatannya, Jokowi juga mengupayakan reforma agraria dengan salah satunya melakukan percepatan penerbitan sertifikat hak atas tanah untuk mengurangi terjadinya sengketa lahan oleh karena ketiadaan sertifikat.

BACA JUGA:   Covid-19 Ngegas Lagi di Negara Tetangga, Kasus di Indonesia Juga Naik

 

Di masa jabatannya yang kedua, Joko Widodo mengalihkan fokus pemerintahan pada pembangunan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia Indonesia untuk dapat bersaing dengan negara-negara lainnya. Adapun program pembangunan infrastruktur masih terus dilanjutkan bersamaan dengan itu.

Artikel Terkait

Solidaritas Hakim Indonesia Audiensi dengan Prabowo Melalui Telepon

FT News – Solidaritas Hakim Indonesia (SHI) menggelar audiensi...

Daftar Pernyataan Kontroversial Dharma Pongrekun

FT News – Calon Gubernur Jakarta dengan nomor urut...

Pernyataan Dharma Pongrekun soal Covid-19 Dibantah Kemenkes

FT News – Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik...

Dituduh Menganiaya Anak Oleh Edward Akbar, Kimberly Ryder: Tidak Merasa Itu Penganiayaan

FT News - Sebelumnya, masyarakat Indonesia dibuat terkejut dengan tuduhan...