Karena Ini, Demokrat Buka Peluang Usung Heru Budi di Pilgub DKI

FTNews- Partai Demokrat membuka peluang untuk mengusung Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono di pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

Ketua DPD Partai Demokrat DKI Mujiyono menyebut, hal itu merupakan bagian dari usulan.

“Bagian dari usulan. Gubernurnya yang ini (Heru Budi) dan wakil gubernurnya yang ini (Jansen Sitindaon) kan bisa saja,” kata Mujiyono dalam keterangannya, Jumat (28/6).

Ia menambahkan, Heru Budi masuk usulan Demokrat lantaran ia merupakam sosok yang memiliki unsur Jawa.

“Penduduk Jakarta lebih didominasi suku Jawa. Yang berpotensi untuk memenangkan kontestasi Pilgub DKI 2024,”tandasnya.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono usai menerima surat keputusan (SK) dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian di Gedung Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri RI), Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2023). ANTARA/Siti Nurhaliza)

Heru Budi, lanjutnya, juga dianggap telah menorehkan banyak prestasi yang tidak ramai  di media selama menjabat Pj Gubernur Jakarta.

Salah satu prestasinya, yakni angka inflasi Jakarta.

“Heru adalah birokrat yang berorientasi kepada hasil. Pernah tidak Heru ‘nyiarin’ prestasinya di media? Padahal banyak banget prestasinya,”tanya Muji.

“Salah satunya tingkat inflasi DKI Jakarta yang jauh lebih rendah dibanding nasional. Saya punya daftar prestasi beliau yang tidak dipublikasi,”tandasnya.

Pilkada DKI

Sebagai informasi, Pilkada serentak 2024 bakal berlangsung pada 27 November untuk 37 provinsi.

Sedangkan pendaftaran pasangan calon kepala daerah akan KPU buka pada 27-29 Agustus 2024.

Sementara untuk penetapan pasangan calon akan berlangsung per 22 September 2024. 

Adapun masa kampanye Pilkada 2024 berlangsung selama 60 hari, terhitung sejak 25 September sampai 23 November 2024.

Sebelum masa tenang mulai pada 24-26 November 2024.

Artikel Terkait