KDM Tanggapi Pengibaran Bendera One Piece di Daerahnya: Cermin Ada Kegelisahan
Daerah

Fenomena pengibaran bendera manga asal Jepang One Piece menjadi perhatian di Indonesia. Pengibaran terjadi di mana-mana sebagai bentuk protes kepada pemerintah terkait kondisi negara yang dinilai tak baik-baik saja.
Pengibaran bendera One Piece semakin ramai karena bertepatan dengan penyambutan hari kemerdekaan 17 Agustus. Bahkan banyak kasus aparat kepolisian dan TNI melakukan pelarangan pengibarannya.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menanggapi fenomena yang terjadi termasuk ada di daerahnya. Menurutnya, hal itu merupakan ekspresi masyarakat yang tak bisa dilarang.
Baca Juga: Aura Cinta Muncul Pertama Kalinya di Media Sosial Sejak Viral, Netizen: Kirain Minta Maaf
Ekspresi Kecintaan
Bendera One Piece. (Instagram @onepiece_staff)
Menurut KDM, semua suku sangat mencintai Indonesia termasuk Sunda. Raca cinta terhadap tanah air tersebut bisa bermacam-macam dalam pengungkapannya.
Baca Juga: Pendapatan KDM dari YouTube dengan 6,8 Juta Subscribers Bisa Bikin Gubernur Kaltim Melongo
"Kalau ada orang yang mencintai Indonesia ekspresinya macam-macam, ada yang mencintai dengan senyuman, tangisan, kadang ada yang mencintai dengan cacian," kata KDM dalam sebuah acara di depan masyarakat, seperti diunggah dalam video di media sosialnya.
Orang yang memasang bendera One Piece sebagai cermin adanya kegelisahan. Selain dengan pengibaran bedera, menurut KDM, masyarakat bisa menuliskan apa protes terhadap pemerintah seperti melalui media sosial.
"Saya sampaika di saat agustusan, banyak orang pasang bendera One Piece. Saya katakan, apa pun bendera yang terpasang, yang terpenting merah putih yang paling tinggi," katanya.
Komentar Netizen
KDM. (YouTube)
Netizen menilai apa yang disampaikan dan reaksi KDM terhadap fenomena bendera One Piece patut dipuji. Banyak yang membandingkan dengan beberapa kepala daerah yang reaktif menanggapi adanya pengibaran bendera One Piece.
"endera One Piece bentuk ekspresi bukan untuk mengganti merah putih," kata @arvianadams.
"Kang Dedi mah keren satu pemikiran dengan rakyat belum tentu pejabat-pejabat lain sama kaya Kang Dedi bisa mengerti kan masyarakat Kang Dedi tetap top mantap is the best," kata @fakhriola__.
"Di antara semua pejabat negara yang ada saat ini, hanya KDM yang paling waras," kata @swinglypandjaitan.
"Gubernur yang paham kekecewaan rakyatnya," kata @pillowcakebdg.
"Senyuman, tangisan, cacian bentuk cintaku pada tanah air, tapi kenapa banyak pejabat takut dengan cinta berupa cacian," kata @maruf_albangil.