Kemensos Berikan Bantuan untuk Evakuasi dan Dapur Umum di Lokasi Longsor Mojokerto
Kementerian Sosial RI mengambil langkah cepat dalam menanggapi bencana tanah longsor yang terjadi di jalur Cangar-Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Kamis, 3 April 2025.
Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menyatakan bahwa tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah bergabung dengan tim Search and Rescue (SAR) untuk memperkuat upaya evakuasi korban terdampak serta mendirikan dapur umum di lokasi kejadian.
"Tagana telah bergabung memperkuat tim sar melakukan evakuasi korban yang terdampak serta mendirikan dapur umum di lokasi kejadian," kata Gus Ipul lewat keterangan pers.
Baca Juga: Lakukan Ini Jika Siang Terik Lalu Muncul Awan Pekat
Bantuan yang disalurkan Kemensos untuk longsor di Kabupaten Mojokerto, Jumat (4/4/2025). [kemensos]Dapur umum yang didirikan oleh Kemensos telah beroperasi untuk memenuhi kebutuhan konsumsi relawan dan tim penyelamat di lokasi bencana.
Dapur yang didirikan memiliki kapasitas memasak hingga 500 porsi per hari, memastikan bahwa kebutuhan logistik para petugas terpenuhi selama proses evakuasi dan penanganan bencana berlangsung.
Hingga saat ini, tim SAR dan relawan masih terus melakukan proses evakuasi korban yang tertimbun.
Baca Juga: Dinding Rumah Warga Retak Setelah Turap Kali Cilangkap Longsor
Namun, upaya pencarian terkendala oleh faktor cuaca, seperti hujan dan angin kencang, yang mempengaruhi kelancaran operasi di lapangan.
Kemensos terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa proses evakuasi berjalan lancar dan bantuan logistik bagi para korban serta tim penyelamat tersedia dengan baik.
Bantuan yang disalurkan Kemensos untuk longsor di Kabupaten Mojokerto, Jumat (4/4/2025). [ist]Gus Ipul mengatakan hingga kini tim SAR dan relawan masih terus melakukan proses evakuasi korban yang tertimbun. Namun, faktor cuaca hujan dan angin cukup mempengaruhi pencarian korban.
"Upaya yang telah dilakukan di antaranya adalah asesmen dan kaji cepat di lokasi kejadian, evakuasi korban, serta pendataan para korban terdampak," ujar Gus Ipul.
Tagana, SAR, dan instansi terkait masih bersiaga di lokasi untuk menangani dampak bencana ini.
Kehadiran dan respons cepat dari Kemensos dalam situasi darurat ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memberikan bantuan dan dukungan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.
