Keras! Sahroni Minta Dokter yang Lecehkan Pasien Ditangkap dalam Waktu 24 Jam: Ganti Kapolres Garut
Dunia kedokteran kembali dibuat geger usai adanya kasus dokter kandungan yang lakukan pelecehan.
Dimana dokter kandungan yang berada di Garut tersebut rupanya kepergok melakukan pelecehan kepada pasiennya sendiri.
Tak hanya itu, bukti video CCTV terkait dengan pelecehan tersebut beredar di sosial media.
Baca Juga: Belum Kelar Masalah Gaji, Hamish Daud Diguncang Dugaan Pelecehan Seksual
Dalam tayangan itu tampak seorang pria memeriksa perut pasien dengan alat USG. Namun, tangan dokter itu tampak terus naik ke dada, ke area sensitif pasien.
Anggota Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, memberikan pernyataan tegas terkait kasus dugaan pelecehan seksual oleh seorang dokter kandungan di Garut yang viral di media sosial.
Dalam pernyataannya, Sahroni menuntut agar pelaku segera ditangkap dan meminta Kapolres Garut untuk dicopot jika dalam 24 jam pelaku tidak berhasil diamankan.
Baca Juga: Korban Pelecehan Seksual Mantan Kapolsek Pinang Datangi Polda Metro Jaya
"Orang di depan mata kok, tapi kalau dia lambat 1x24 jam ini dokter enggak ketangkap, saya minta Kapolri, ganti Kapolres Garut," ketus Sahroni kepada wartawan di Polres Jakarta Timur, Selasa (15/4).
Sahroni mengatakan, polisi dalam mengusut kasus ini, tidak perlu lagi melakukan penyelidikan. Sebab, buktinya sudah sangat jelas di depan mata.
"Bagaimana polisi Garut merespons ini secara cepat? Enggak usah penyelidikan ngapain? Wong di depan mata kelihatan kok," kata Sahroni.
"Harusnya segera bagaimana caranya? Itu yang tahu Polres Garut, penegakan aturan hukumnya Polres Garut yang tahu," tutur dia.
Kapolres Garut AKBP Mochamad Fajar Gemilang, mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus bersama Polda Jawa Barat untuk menyelidiki kasus dugaan pelecehan oleh dokter kandungan terhadap pasiennya.
Fajar mengatakan pihaknya akan melakukan pengusutan secara tuntas. Apabila dugaan tersebut benar, dia menegaskan akan mengambil tindakan tegas.
“Kita masih mengumpulkan alat bukti,” ucapnya.