Lakukan Cara Ini! Cegah Sakit saat Suhu Panas

FTNews - Meski bukan gelombang panas seperti sejumlah negara tetangga, suhu panas yang terjadi di Indonesia perlu masyarakat waspadai. Salah satunya melakukan sejumlah cara agar tidak terserang heat stroke (serangan panas).

Praktisi kesehatan masyarakat dokter Ngabila Salama mengatakan, BMKG memprediksi suhu panas di awal musim kemarau akan terjadi hingga Agustus 2024.  Suhu di beberapa lokasi di Indonesia akan bersuhu di atas 36 derajat Celcius.

“Hindari dehidrasi, heat exhaustion, kondisi emergency heat stroke (serangan panas) sampai kematian,” katanya di Jakarta, Minggu (5/5).

Baca Juga: Rokok Elektrik, Apakah Lebih Sehat?

Ngabila juga menguraikan sejumlah langkah atau cara untuk mencegah sakit di musim kemarau dengan suhu panas.

“Gerus, gerakan minum air putih tanpa menunggu haus. Sebanyak 3-4 liter atau 12-16 gelas per air,” imbuhnya.

Cara mudahnya 1 gelas sebelum dan sesudah salat. Lalu 1-2 gelas sesudah makan, sehingga tercapai 13-16 gelas per hari. Boleh minum air dingin. Jangan minum teh dan kopi karena akan membuat sering kencing dan dehidrasi (apalagi jika dengan gula akan lebih berbahaya).

Baca Juga: Unik! Serba-serbi Anime Gibran Rakabuming dan Pendukung di Debat Cawapres

Berikutnya, Gemo yaitu gerakan minum oralit jika merasakan lemas dan banyak berkeringat.

“Makan sayur dan buah yang banyak mengandung air seperti semangka, melon, pir, dan apel,” ucapnya.

Selanjutnya Gerah, yakni gerakan menyemprot wajah jika kulit kemerahan dan kering.

SPF dalam Sunscreen Ilustrasi. Angka SPF dalam Sunscreen yang Cocok untuk Musim Panas. Foto: The Mirror

Pelindung Diri

Hindari pula aktivitas outdoor, kalau pun beraktivitas gunakan alat pelindung diri seperti payung, topi berdaun lebar. Kacamata hitam, pelembap kulit dan sunscreen, masker medis untuk menjaga kelembapan saluran napas.

Gunakan pula baju berwarna cerah untuk memantulkan cahaya, alas kaki untuk mencegah luka/melepuh. Bawa terus minum, minum minimal 200 cc per jam.

Untuk mencegah kematian, berteduh dan segera bawa ke dokter jika suhu tubuh di atas normal (37,5 derajat). Tekanan darah naik (pusing), denyut nadi di atas normal lebih dari 100 kali per menit (berdebar-debar) atau bahkan pingsan.

BMKG mengungkap adanya potensi fenomena suhu panas dan kondisi cerah di siang hari masih mendominasi di awal Mei 2024 di Indonesia.

Dalam prediksinya itu, sebagian besar wilayah Indonesia 63,66 persen zona musim akan memasuki periode musim kemarau pada Mei hingga Agustus 2024.