Langsung Pesimis, Warga Lapor Kehilangan Sepeda ke Polisi Diminta Bukti Kuitansi Pembelian
Lifestyle

Lagi-lagi respons yang dinilai lamban oleh kepolisian untuk mengusut kasus kejahatan dipertontonkan kepolisian. Kali ini datang dari korban pencurian sepeda di lokasi parkir MRT Jakarta.
Kasus ini viral setelah dibagikan korban di TikTok dengan akun @campervangirl01. Korban menceritan bahwa awalnya di pulang kerja dan mendapati sepedanya sudah raib.
"Berita buruk nih, biasanya sepedaku disimpen di sini. Hari ini pulang ngantor sepedanya udah ilang, ga ada," kata perempuan berkerudung tersebut.
Baca Juga: Ria Ricis Lapor Polisi Usai Diancam Foto Pribadi Disebar, Pelaku Minta Rp 300 Juta
Perempuan yang juga merupakan konten kreator tersebut kemudian berusaha mencari tahu terkait kasus pencurian sepedanya. Dia melapor kepada sekuriti MRT karena di sana terdapat CCTV.
Setelah beberapa lama, pihak sekuriti MRT kemudian menemui korban bahwa file video idak bisa diambil video tapi hanya sebatas dilihat. Korban hanya diperbolehkan melihat kejadian tanpa bisa mengambil video dengan alasan sebagai barang bukti.
Dia menceritakan tersangka memakai pakai topi, masker, jaket hitam. Untuk bisa membawa file video, sekuriti mengarahkan korban untuk melapor terlebih dahulu ke kepolisian.
Baca Juga: Viral! Hina Guru Tua 'Pengkhianat dan Monyet', Gus Fuad Plered Dilaporkan ke Polisi
Korban pun melapor ke Polsek Setiabudi, Jakarta Selatan yang merupakan kantor polisi terdekat ke lokasi kejadian.
Mengejutkannya, polisi menyatakan untuk melapor kehilangan korban harus membawa bukti kepemilikan berbentuk kuitansi pembelian barang yang hilang tersebut.
Kuitansi kalau belanja udah hilang dong, disuruh bikin. Kita bikin dulu ya. Jadi gua beli sepeda dulu dengan harga Rp3.300.000. Gitu guys," kata korban yang terlihat berada di sebuah toko foto kopi.
Kemudian korban kembali ke kantor polisi untuk menyerahkan bukti kuitansi yang baru dibuat. Polisi baru mau menerima laporan kehilangan korban.
"Tadi lapor gitu aja, tunggulah kabar katanya kalau ada kelanjutan nanti dihubungi pihak kepolisian. CCTV udah lihat tapi gak bisa dishare karena itu barang bukti, gitu guys," kata korban.
Korban kemudian pulang ke rumahnya tanpa membawa sepeda. Dia tiba di sebuah gang kecil, "Ya udah lah sepedanya kita ikhlaskan saja kayaknya udah pesimis (pesimistis), semoga diganti yang lebih baik."