Masker Kain Berfilter PM2.5 Bisa Dipakai untuk Halau Polusi

Kesehatan

Rabu, 23 Agustus 2023 | 00:00 WIB
Masker Kain Berfilter PM2.5 Bisa Dipakai untuk Halau Polusi

Forumterkininews.id, Jakarta - Masyarakat bisa menggunakan masker kain dengan menambahkan filter particulate matter (PM)2.5 di tengah gempuran polusi udara.

rb-1

Hal itu, Guru Besar Bidang Pulmonologi dan Respirasi Universitas Indonesia Prof. Dr. dr. Agus Dwi Susanto, Sp. P(K), FISR, FAPSR sampaikan dalam konferensi pers daring di Jakarta, Rabu (23/8).

"Ini bisa jadi solusi murah pada masyarakat. Masker kain ditambah filter untuk PM 2.5. Ini banyak di toko daring jual filter untuk PM 2.5 harganya Rp 10.000," kata Agus melansir Antara.

Baca Juga: BPOM: 23 Obat Sirop Pasien Gagal Ginjal Aman, Ini Daftarnya

rb-3

Agus menyarankan, orang-orang memakai masker kain dan menyelipkan filter untuk PM 2.5 di balik masker kain. Cara ini menawarkan kemampuan filtrasi sebanyak 95-99 persen.

Selain menggunakan filter PM 2.5, Agus yang juga Direktur Utama Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan, mengatakan masyarakat juga bisa menggunakan masker N95, KF94 dan masker bedah.

Minimalisir Paparan Polusi

Baca Juga: Ahli Uji Coba Transplantasi Jantung dan Ginjal Babi ke Tubuh Manusia

Dalam kesempatan itu, dokter spesialis paru dari Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Dr. Feni Fitriani Taufik, Sp.P (K), M.Pd.Ked berpandangan senada.

Merujuk studi tentang debu vulkanik, masker N95 terbaik dengan efek filtrasi hampir 100 persen. Sementara efek filtrasi masker bedah sekitar 88,7 persen.

"Masker kain diberi penyaring PM 2.5 juga baik," tutur Feni.

Kemudian, tentang seberapa mungkin masker atau respirator tidak menyebabkan kebocoran, masih merujuk studi, N95 paling kecil kebocorannya yakni sebanyak 9 persen. Sementara masker bedah kebocorannya sekitar 35 persen.

Feni mengatakan masker bisa menjadi alat pelindung diri dalam kondisi polusi udara bila harus keluar rumah. Kemudian, apabila ada keluhan seperti batuk serta pilek berkepanjangan atau asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK) semakin memburuk maka harus memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan.

Masyarakat harus aktif mengurangi sumber polusi seperti tidak membakar sampah, beralih menggunakan transportasi massal, meminimalkan paparan polusi udara.

Masyarakat juga harus menerapkan pola hidup bersih sehat termasuk tidak merokok dan rutin berolahraga. Pilih olahraga outdoor saat udara buruk.

Selain itu, perlu perbaikan kualitas udara dengan transportasi yang ramah lingkungan. Industri penghasil polusi juga harus pemerintah awasi.

Tag Kesehatan Polusi Udara Pakai Masker Mandat Cabut Masker

Terkini