Forumterkininews.id, Jakarta - Perkembangan industri mobil di Indonesia semakin inovatif dan canggih. Untuk itu pengguna harus mengetahui pemilihan oli mesin yang tepat agar kondisi mobil tetap prima. Pemilihan oli yang tepat dapat menjaga kondisi mesin tetap sehat dan mengoptimalkan performanya, menurut Pertamina Lubricants. Berikut tips untuk memilih oli mobil yang sesuai bagi setiap jenis kendaraan.
Pahami jenis oli mesin mobil
Terdapat tiga jenis oli mesin yang tersedia di pasaran, yaitu oli mineral, oli semi sintetik dan sintetik penuh. Oli mineral merupakan oli yang terbuat dari bahan olahan minyak bumi. Oli ini cocok untuk mobil tahun 1990-an ke bawah. Kemudian, oli sintetik merupakan kombinasi dari bahan dasar campuran oli sintetik dengan bahan mineral. Kombinasi bahan tersebut antara 80:20 atau 70:30 dan cocok untuk mobil tahun 2000-an.Baca Juga: IoT Buat Kendaraan Menjadi Pintar
Lihat hasil pengujian dan sertifikasi Oli
Oli dengan kualitas tinggi telah melewati pengujian dan sertifikasi untuk memastikan standar kualitas. Salah satu lembaga penguji standar oli ialah Lubricants Technology Center (LTC). LTC menjadi tempat para ahli dan ilmuan membuat oli standar kualitas dunia. LTC pernah mengembangkan oli Fastron Platinum Racing bersama Lamborghini Squadra Corse. Pengembangan Fastron Platinum Racing melalui proses yang cukup panjang. Salah satunya dengan dyno test menggunakan mobil Lamborghini selama 500 jam. Kemudian, pengetesan di sirkuit dengan total jarak tempuh hingga 5.000 km. Proses ini membuat pengujian dan sertifikasi memengaruhi kualitas oli untuk mobil anda.Pahami viskositas oli dengan jenis kendaraan
Memahami viskositas sangat penting untuk mengetahui kemampuan oli dalam melumasi komponen mesin. viskositas oli pada dasarnya merupakan nilai kekentalan sesuai dengan angka. Oli yang terlalu kental membuat hambatan yang tinggi dan berpotensi mengurangi  efisiensi pelumasan. Sementara, oli yang encer tidak dapat memberikan lapisan pelumas yang cukup pada masa mesin. Untuk kategori mobil mewah, disarankan memilih viskositas SAE 0W-20, 5W-30, dan 5W-40. Namun secara umum, terdapat tiga opsi kekentalan, yaitu SAE 10W-30, 10W-40, dan 15W-50. Jenis oli ini cocok untuk semua jenis passenger car seperti SUV, MPV, sedan dan hatchback. Lalu, untuk mobil dengan emisi rendah lebih cocok dengan tipe SAE 0W-20 dan 5W-30, seperti Low-Cost Green Car (LCGC). Terakhir, untuk mesin diesel cocok dengan tipe SAE 15W-40. Itulah hal yang perlu pengguna perhatikan dalam memilih oli mobil agar mesin kendaraan selalu prima.