Menteri Ara Minta Bos Lippo Kembalikan Uang Konsumen Meikarta Rp 26,8 Miliar, Targetkan 3 Bulan Beres

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait meminta bos Lippo Group mengembalikan uang konsumen apartemen Meikarta sebesar Rp 26,8 miliar.

Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Ara ini saat memediasi pengembang Meikarta dengan konsumennya di kantor Kementerian PKP, Rabu (23/4/2025).

Dalam mediasi itu turut hadir CEO Lippo Group James Riady dan CEO Lippo Karawaci John Riady.

Baca Juga: Biodata dan Agama Caroline Riady, Anak Konglomerat Bikin Geger Pulang Kantor Dijemput Helikopter

Berdasar Pengaduan Konsumen Perumahan Terpadu BENAR-PKP, ada 118 aduan terkait Meikarta.

Ada 102 konsumen yang sudah melengkapi berkas dengan total ganti rugi Rp 26.855.558.439.

"Ini (Rp26,8 miliar) angka untuk 102 konsumen. Bapak (Dirjen Kawasan Permukiman Fitrah Nur), sudah yakin? Sudah cross check?" kata Ara dalam mediasi Lippo Group dengan konsumen Meikarta.

Baca Juga: Menteri Maruarar Sirait Ingin Sulap Tanah Sitaan Kasus Korupsi Jadi Perumahan Rakyat, MAKI: Penegakan Hukum Tercapai...

"James, John, boleh sekali ini ikut saya? You bayarkan itu," ucap Ara.

Menteri PKP Maruarar Sirait dan CEO Lippo Group James Riady. [Instagram]

Ara meminta agar James Riady dan John Riady segera menyelesaikan permasalahan dengan baik dan secepatnya sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto agar masalah Meikarta bisa selesai dengan baik.

Kementerian PKP menargetkan penyelesaian masalah Meikarta selesai dalam waktu tiga bulan, yakni 23 Juli 2025.

Proses penyelesaian pendataan konsumen Meikarta ditargetkan selesai pada 2 Mei 2025. Sehingga diketahui tentang jumlah dana konsumen Meikarta yang perlu mendapat ganti rugi dari Lippo.

Di samping itu, Menteri Ara juga menyerahkan seluruh gajinya selama bekerja sebagai penasihat di Siloam Group—yang juga milik keluarga Riady—untuk turut dipakai guna membantu penyelesaian kasus Meikarta.

"Saya izinkan seluruh gaji saya selama di Siloam, sebesar Rp 100 juta per bulan, digunakan untuk membantu menyelesaikan masalah Meikarta," kata Ara.

Di lain pihak, James Riady menyampaikan apresiasi kepada Menteri PKP Maruarar Sirait dan jajaran kementeriannya yang telah mengambil inisiatif.

"Saya yakin semestinya Meikarta ikut saja arahan Pak Menteri PKP, ikut saja arahan Pak Menteri PKP, masa sudah ketemu semua ini sama Pak Menteri PKP tidak selesai," kata James.

Sementara itu, konsumen Meikarta bernama Su Fen dari Tangerang menyambut baik mediasi yang digelar oleh Menteri PKP Maruarar Sirait.

Dirinya berharap agar tuntutannya meminta refund secara penuh dipenuhi oleh pengembang Meikarta.

"Puji Tuhan baik untuk semuanya, semoga saja benar-benar terealisasi. Saya minta refund full (pengembalian uang konsumen Meikarta)," kata Su Fen.