Miliki Gaji Rendah Ternyata Bahayakan Jiwa
Kesehatan

FTNews - Manusia butuh pekerjaan agar mereka dapat memenuhkan kebutuhan hidupnya. Dari bekerja, manusia akan mendapatkan upah untuk membeli berbagai macam kebutuhannya.
Mereka akan mendapatkan upah sesuai dengan takaran pekerjaannya, tingkat kesulitan dan keahlian dalam pekerjaan tersebut. Semakin sulit atau membutuhkan keahlian yang tinggi, maka gaji mereka cenderung akan lebih tinggi.
Sebaliknya, semakin mudah sebuah pekerjaan, semakin rendah gaji mereka. Akan tetapi, ternyata memiliki upah kecil memiliki efek samping yang menyeramkan.
Baca Juga: Terungkap, Ini Efek Dehidrasi Bagi Tubuh yang Jarang Diketahui
Bahaya Upah Rendah
Ilustrasi tidak punya uang. Foto: canva
Melansir CNN, para pekerja paruh baya yang menerima upah yang rendah, dapat meningkatkan risiko meninggal. Terutama, bagi mereka yang bekerja di pekerjaan yang tidak stabil.
Baca Juga: Mengenal Kato Nan Ampek, Landasan Bahasa Minang
Kesimpulan ini berasal dari sebuah penelitian yang telah Journal of the American Medical Association (JAMA). Para peneliti dari Columbia University, melakukan penelitian kepada 4.000 pekerja di Amerika Serikat selama 12 tahun.
Untuk sampel yang mereka gunakan, para pekerja berumur di atas 50 tahun saat awal penelitian. Di akhir penelitian, umur mereka akan berada di sekitar 60-an.
Para pekerja yang memiliki upah rendah, memiliki kemungkinan 38 persen untuk meninggal dalam kurun waktu 12 tahun dari pada pekerja yang tidak memiliki upah rendah.
Untuk yang tidak memiliki pekerjaan yang stabil, risiko ini akan meningkat hingga dua kali lipat dari pada pekerja dengan gaji rendah.
Akibat dari inflasi, para pekerja dengan upah rendah tidak dapat membeli kebutuhan-kebutuhannya. Inflasi sangat berpengaruh terhadap keberlangsungan hidup mereka.
Mulai dari kebutuhan makanan, bahan bakar, hingga kontrakan atau cicilan tidak dapat mereka penuhi akibat inflasi yang sangat tinggi. Mereka tidak memiliki tabungan ataupun ruang gerak yang bebas sehingga mereka tidak dapat menimbun atau menunda pembelian.
“Upah menangkap aspek pendapatan dan pekerjaan yang mungkin berdampak pada kesehatan dengan cara yang berbeda,†tulis mereka dalam artikel tersebut.
Para pekerja dengan upah rendah, adalah kelompok yang paling rentan dalam dunia kerja. Biasanya, mereka bekerja di pekerjaan yang banyak terpapar bahaya di tempat kerja, stres kerja, dan risiko kesehatan lainnya.
Dalam penelitian ini juga, data menunjukkan bahwa mereka cenderung memiliki komplikasi pada kesehatan mereka, serta gejala dari depresi.
Buruknya lagi, mereka tidak memiliki asuransi kesehatan dari kantor atau perusahaan tempat mereka bekerja.