Min Hee Jin Bebas dari Tuduhan, NewJeans dan ADOR Tetap di Jalur Aman

Polisi Seoul telah menyatakan bahwa Min Hee Jin, mantan CEO ADOR, tidak bersalah atas tuduhan pelanggaran kepercayaan yang diajukan oleh perusahaan induknya, HYBE.

Pada 15 Juli 2025, pihak Min Hee Jin menyampaikan bahwa Kepolisian Yongsan, Seoul telah menyimpulkan bahwa tidak ada pelanggaran yang dilakukan Min terkait tuduhan tersebut. Setelah penyelidikan lebih dari satu tahun, dua laporan yang diajukan oleh HYBE akhirnya dihentikan tanpa dakwaan.

Baca Juga: NewJeans Puncaki Tangga Lagu iTunes di Seluruh Dunia

Sebelumnya, Min Hee Jin menjalani pemeriksaan selama sekitar delapan jam di kantor polisi Yongsan. Di hadapan media, ia menyatakan, “Saya akan berkata jujur,” sambil menambahkan, “menyebut ini pelanggaran kepercayaan sama sekali tidak masuk akal.”

Setelah pemeriksaan, Min mengatakan bahwa ia meminta diperiksa terlebih dahulu karena merasa tidak sabar dan memiliki banyak hal untuk disampaikan. Kuasa hukumnya juga memastikan bahwa bukti tambahan akan diberikan kepada penyidik.

“Saya merasa lega karena sudah berkata jujur. Dari sudut pandang saya, kasus ini seperti sebuah lelucon,” ujar Min.

Baca Juga: Photobook Jimin BTS Habis dalam 60 Detik

Tuduhan HYBE dan Perseteruan Internal

Masalah ini bermula pada April 2024, ketika HYBE melakukan audit internal terhadap ADOR dan menuduh Min Hee Jin mencoba mengambil alih kendali perusahaan, meskipun statusnya hanya sebagai pemegang saham minoritas.

Pada 26 April 2024, HYBE mengajukan laporan ke polisi, menuding Min ingin merebut hak manajemen ADOR.

Min secara tegas membantah tuduhan tersebut dan menjelaskan bahwa struktur kepemilikan ADOR tidak memungkinkan terjadinya pengambilalihan, sehingga tuduhan itu tidak berdasar.

Menanggapi tindakan HYBE yang ingin memberhentikan Min dan jajaran direksi ADOR melalui rapat pemegang saham darurat, Min kemudian mengajukan gugatan perintah pengadilan untuk menghentikan hak suara HYBE. Gugatan tersebut dikabulkan oleh Pengadilan Distrik Pusat Seoul.

Pengadilan menyatakan bahwa berdasarkan bukti yang ada, HYBE tidak cukup kuat membuktikan alasan pemecatan.

Meskipun pengadilan mengakui bahwa Min sempat mengeksplorasi cara untuk mengurangi dominasi HYBE atas ADOR, terutama terkait arah manajemen grup NewJeans, namun tindakan tersebut tidak memenuhi unsur pelanggaran hukum secara pidana.

Peran Sentral NewJeans dan Upaya Perlindungan ADOR

Salah satu isu penting dalam konflik ini adalah keterkaitan Min Hee Jin dengan NewJeans, grup idola K-pop yang tengah naik daun dan berada di bawah naungan ADOR.

Min dikenal sebagai otak kreatif utama di balik konsep dan kesuksesan NewJeans, yang membedakan diri dari grup-grup lain dengan pendekatan visual dan musikal yang unik.

Dalam putusannya, pengadilan mencatat bahwa Min memang berupaya mengamankan otonomi kreatif dan tata kelola independen untuk melindungi masa depan NewJeans dari campur tangan berlebihan HYBE.

Namun, langkah-langkah tersebut dinilai sah secara hukum dan tidak melanggar kepercayaan perusahaan.

Dengan keputusan polisi yang menolak tuntutan pidana HYBE, Min Hee Jin berhasil memenangkan pertarungan hukum dan opini publik, serta memperkuat posisinya dalam mempertahankan arah kreatif ADOR dan NewJeans.