Ngaku Dipersulit Ketemu Anak, Pihak Ruben Onsu Ungkit Nafkah Bulanan
"Driver-nya S tetap ada nilainya Rp7.050.000, gaji pembantu. Total Rp242.629.000 dan ini bukan hanya sekadar catatan dalam chatting-an tapi ini dilengkapi dengan bukti transfer," lanjutnya.
Tak hanya itu, Minola kemudian membeberkan nafkah bulanan yang diberikan Ruben Onsu pada bulan berikutnya.
Dalam rinciannya terdapat penambahan sekitar sekitar Rp 10 jutaan rupiah dari bulan sebelumnya.
"Apakah hanya bulan September saja di tahun 2024? Tidak, ini semua catatannya di September, Oktober diserahkan Rp 265 juta ada rinciannya. Kebersihan, uang plastik sampah, uang tisu, Rp5,2 juta," tegasnya.
Memojokkan Ruben Onsu
Minola Sebayang (kedua dari kiri), kuasa hukum Ruben Onsu. [FTNews.co.id]Dengan membeberkan nafkah bulanan tersebut, Minola menegaskan bahwa kliennya masih mampu membayar tagihan cicilan mobil tersebut.
Namun, ia merasa kecewa dengan adanya preskon yang digelar pihak Sarwendah baru-baru ini.
Karena ia menilai preskon itu hanya mendiskreditkan dan memojokkan kliennya, seolah-olah Ruben sedang dalam kondisi ekonomi yang tidak stabil.
"Tidak usah diomong-omongin seolah-olah, 'Tuh lihat tuh si R enggak mampu bayar cicilan'. Loh, tiap bulan bayar seperti ini," ujarnya.
"Biarkan masyarakat yang menilai apakah seorang mantan suami masih bertanggung jawab atas seluruh biaya kehidupan rumah tangga sih mantan, bukan hanya untuk anak, meskipun alasannya untuk anak," tutup Minola.
Sebagai informasi, Ruben Onsu dan Sarwendah secara resmi bercerai pada 24 September 2024.
Putusan perceraian tersebut dikeluarkan oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan secara verstek karena Sarwendah tak kunjung hadir selama persidangan.