Nasional

Orang Tua Teman Pelaku Pembunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Ungkap MAS Depresi Karena Tekanan Orang Tua

Muhammad Daffa Aldiansyah
Minggu, 01 Desember 2024 | 08:00 WIB
Orang Tua Teman Pelaku Pembunuh Ayah dan Nenek  di Cilandak Ungkap MAS Depresi Karena Tekanan Orang Tua
Rumah Korban dan Pelaku Pembunuhan satay keluarga di Cilandak Jaksel (Dok.X)

Cilandak, Jakarta Selatan, diguncang dengan kasus tragis seorang remaja 14 tahun. Remaja berinisial MAS rela menghabisi nyawa ayahnya AP (40), dan neneknya RM (69), di dalam rumahnya. MAS pun juga menusuk ibunya hingga kritis.

rb-1

Hingga saat ini, pihak kepolisian pun belum mengungkapkan apa penyebab MAS bisa melakukan aksi kejinya. Polisi pun hanya mengatakan MAS dapat bisikan-bisikan saat tidak bisa tidur di malam hari.

"Interograsi awal dia merasa tidak bisa tidur, terus ada hal-hal yang membisiki dia, meresahkan dia. Tapi ini masih kita dalami belum bisa ambil kesimpulan lah," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Gogo Galesung, Sabtu (30/11) dikutip Minggu (1/12).

Baca Juga: Terduga Pelaku Penusukan Guru SD di Cipete Disebut Miliki Kelainan

rb-3

Lebih lanjut, baru-baru ini beredar tangkapan layar yang berisikan pesan penting yang diunggah di akun X @_nagininagini. Dalam pesannya, ada seorang wanita yang mengaku bahwa pelaku MAS ini teman dari anaknya sewaktu Sekolah Dasar (SD).

Wanita tersebut mengatakan dirinya sangat iba sebenarnya dengan pelaku MAS yang mengalami depresi akibat ambisi orang tuanya yang semenjak MAS kecil.

"Bayangkan saja, saat pelaku masih duduk di bangku SD kls 4, dia sering tertidur dikelas, ssat ditanya oleh wali kelasnya saat itu pelaku menjawab karena dia baru tidur jam 1 pagi, sebab harus belajar dan mengerjakan tugas dari tempat lesnya waktu itu (kum*n)...., sedangkan tekanan dari orang tuanya pelaku harus jadi anak pintar....harus masuk sekolah negri seperti jejak ke 2 orang tuanya yg berlatar belakang lulusan univ.negri di depok," bunyi pesan tersebut.

Baca Juga: Semrawut, Tebet Eco Park Ditutup Sementara

Selain itu, wanita ini juga menyebut kalau MAS sehari sebelum melakukan aksi kejinya masih mengunggah status WhatsApp.

""Gue baru sampe rumah, udah disuruh belaja lagi, pd hal ujian masih hari selasa"," ujar cewe tersebut.

Dengan adanya unggahan tersebut, wanita ini meminta agar disimpulkan sedikit dengan track reccord masalah waktu di SD yang sering tidur di kelas dengan unggahan status WA pelaku.

Terkait hal ini, Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menyatakan pihaknya akan mendalami informasi tersebut.

"Nanti didalami dulu ya," kata Nurma saat dikonfirmasi, Sabtu (30/11).

Tag Pelaku Pembunuhan Pembunuhan Satu Keluarga Cilandak Jakarta Selatan

Terkini