Forumterkininews.id, Jakarta – Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar pemilihan Ketua MK baru pengganti Anwar Usman, Kamis (9/11) pagi ini.
Pemilihan sosok pengganti Anwar merupakan tindak lanjut dari putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang mencopot Anwar pada Selasa, (7/11).
MKMK mencopot Anwar dari jabatannya usai Paman Gibran Rakabuming itu terbukti melakukan pelanggaran etik berat.
Baca Juga: Anwar Usman Dicopot dari Jabatan Ketua MK!
â€ÂSesuai dengan Putusan MKMK, esok hari [Kamis, 9 Oktober] pukul 09.00 WIB, akan melaksanakan PMK Nomor 6/2023 tentang pemilihan pimpinan MK,” ujar Sekjen MK Heru Setiawan di Gedung MK, Jakarta.
Selanjutnya kata Heru, mekanisme pemilihan ketua MK baru diatur dalam Peraturan MK (PMK) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Pemilihan Pimpinan MK. Proses itu kata Heru akan diawali dengan musyawarah mufakat.
“Dimulai dari upaya untuk musyawarah mufakat, dan seterusnya,” tuturnya.
Kemudian, pemilihan ketua MK baru harus dihadiri setidaknya tujuh hakim konstitusi. Jika tak mencapai kuorum, rapat pemilihan akan ditunda selama dua jam.
Dan apabila selama dua jam tetap tak mencapai kourum, maka rapat pemilihan bisa dilangsungkan. Rapat pengambilan keputusan ketua MK baru akan berlangsung secara musyawarah mufakat tertutup.
Heru juga mengatakan, jika hasil musyawarah tidak memperoleh kesepakatan, keputusan akan diambil berdasarkan suara terbanyak melalui pemungutan suara dalam Rapat Pleno Hakim yang terbuka untuk umum.
