Forumterkininews.id, Jakarta - Polisi mengungkapkan, MDD (26), sengaja membunuh asisten rumah tangga (ART) berinisial SL (40) diduga karena mengincar harta milik pamannya yang berprofesi sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga mengatakan bahwa pelaku berimajinasi bahwa saudaranya memiliki banyak uang.

"Iya, pamannya TNI, istri pamannya dokter. Jadi imajinasinya pelaku bahwa uang yang dimiliki saudaranya ini banyak," kata Panjiyoga, saat diminta keterangan, pada Senin (9/1).

Sementara itu ia mengatakan bahwa pelaku juga sudah mengetahui waktu yang tepat untuk melakukan aksinya.

"Jadi pelaku sudah tahu jam berapa yang kosong dan sebelum berangkat pelaku sempat menelepon ke pamannya, seolah-olah melihat pamannya naik motor di salah satu daerah. Cuma pelaku hanya memastikan bahwa pamannya tersebut memang tidak ada di rumah," ujar Panjiyoga.

Akibat perbuatannya tersangka dikenakan pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal 20 tahun penjara dan pasal 338 KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Sebelumnya diberitakan, seorang asisten rumah tangga (ART) bernama Sri (40) ditemukan tewas di rumah majikannya yang berada di Gang Saer 1 RT 02/01, Cipayung, Jakarta Timur. Saat ditemukan terdapat luka tusuk pada bagian perut Sri.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah sekitar pukul 12.00 WIB. Kemudian pemilik rumah menghubungi Polsek.

“Setelah mendapat laporan tim langsung menuju TKP,” ujar AKBP Ahsanul.

Ahsanul menambahkan, korban tewas dengan luka tusuk pada bagian perut sebelah kiri. Kemudian korban juga ditemukan masih bersimbah darah.

“Korban tergeletak di kursi. Luka bagian perut sebelah kiri,” ujar Ahsanul.