Pembunuh Sandy Permana Masih Buron, Istri Berharap Polisi Segera Tangkap: Anak Saya Kehilangan Ayahnya

Ade Indriyani, istri mendiang Sandy Permana berharap pembunuh suaminya segera ditangkap. Hingga kini kepolisian belum menemukan terduga pelaku meski sudah menyatakan telah mengidentifikasinya.

Terduga pelaku buron sejak Sandy Permana ditemukan tewas bersimbah darah di dekat kediamannya di Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1/2025) pagi.

Ade Andriani menyatakan menyerahkan sepenuhnya pada pihak kepolisian untuk menangkap pembunuh Sandy Permana dan menghukum dengan seadil-adilnya.

Baca Juga: Motif Nanang Limbad Bunuh Sandy Permana, Sakit Hati Meludah ke Arah Tersangka

"Kami serahkan ke polisi, semoga cepat ketangkap biar diadili seadil-adilnya, karena nyawa suami saya sudah hilang, anak-anak saya sudah kehilangan ayahnya," kata Ade Indriyani ditemui di kawasan Cibarusah, Kabupaten Bekasi Senin (13/1/2025).

Istri Sandy Permana, Ade Andriani, saat ditemi awak media di kediamannya, Senin (13/1/2025) (Selvianus Kopong Basar / ftnews.co.id)

Ade juga sempat mengungkapkan sosok terduga pelaku penusukan suaminya. Menurutnya, pelaku merupakan mantan kru sinetron Tukang Bubur Naik Haji.

Namun Ade Andriani tidak mengungkap lebih jauh identitas pelaku penusukan Sandy Permana.

Baca Juga: Pengacara Klaim Nanang Gimbal Sempat Hindari Konflik dengan Sandy Permana

Informasi yang beredar, pelaku penusukan itu kerap dijuluki Limbad dan sudah mengenal suaminya cukup lama.

"Pelaku itu dulunya itu Kru di Tukang Bubur Naik Haji, sudah (kenal lama) mungkin dia pernah satu kerjaan sama suami saya," kata Ade, Senin (13/1/2025).

Ia juga membenarkan kalau suaminya sempat terlibat cekcok dengan terduga pelaku saat mengikuti rapat warga.

Cekcok bermula saat Sandy coba menyinggung masalah kebiasaan terduga pelaku meminum-minuman keras di lingkungan perumahan tempat tinggalnya.

"Waktu itu dia ikut rapat, masalah apa gitu, masalah minuman, dia nyolot, ngomong apa teriak, suami saya denger, kenapa katanya mungkin dari situ beliau ada ketidaksukaan sama suami saya," ungkap Ade.

Sandy Permana yang pernah melewati masa jaya sebagai pemain sinetron laga (Instagram)

Dugaan Sandy dibunuh oleh pelaku semakin kuat, tatkala sesaat sebelum meninggal dunia, korban sempat menyebut nama pelaku pada sejumlah tetangga yang menolongnya.

"Karena pada saat kejadian suami saya sudah berlumur darah, suami saya sempat jalan minta pertolongan warga gang sebelah ada perawat dia minta tolong," jelas Ade.

"Ke teman-temannya nanya kenapa, dia sebutin nama pelaku terus saat berdarah dia sebut nama pelaku terus," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, pihak Kepolisian menyebut adanya dugaan Sandy Permana diduga menjadi korban pembunuhan.

Sandy Permana disebutkan berjalan ke luar rumah dalam kondisi luka-luka. Aktor berusia 45 tahun tak sadarkan diri ketika berada di depan rumah salah satu tetangganya.

Mendapati Sandy Permana bersimbah darah, tetangganya kemudian melarikan sang aktor ke Rumah Sakit di Cibarusah.

Sayangnya, begitu sampai di rumah sakit, nyawa Sandy Permana sudah tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

Kini polisi terus melakukan serangkaian penyelidikan. Terduga pelaku penusukan Sandy Permana sudah teridentifikasi. (Selvianus Kopong Basar)