Pendaki Jatuh di Gunung Rinjani Belum Ditemukan, Tim SAR Gunakan Drone Cari Korban

Pendaki asal Jakarta bernama Kaifat Rafi Mubarok (16) hingga kini masih belum ditemukan setelah dilaporkan hilang pada Minggu 29 September 2024 saat mendaki Gunung Rinjani di Lombok.

SAR Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) melakukan pencarian terhadap korban menggunakan drone. Hal ini dilakukan untuk mempercepat penemuan korban.

“Drone thermal diharapkan dapat mendeteksi keberadaan korban,” kata kata Kepala Kantor SAR Mataram Lalu Wahyu Efendi, dikutip Sabtu (5/11/2024).

Saat ini tim SAR gabungan tengah fokus mencari korban yang hilang terperosok di pegunungan arah Pelawangan menuju puncak Gunung Rinjani.

Korban terjatuh bersama rekannya. Namun, rekannya selamat, sedangkan korban hilang dan sampai saat ini belum ditemukan.​​​​

Danau Segara Anak di Gunung Rinjani dilihat dari Plawangan, Sembalun, Lombok Timur, NTB. ANTARA/dok.

“Penggunaan drone untuk menyisir area yang lebih luas dan yang sulit dijangkau,” ujarnya.

 

Dua personel juga diturunkan ke tebing yang diperkirakan menjadi tempat jatuhnya korban, dengan kedalaman mencapai 500 meter.

“Hingga saat ini korban belum ditemukan, pencarian tetap dilanjutkan,” ujarnya.

Danau Segara Anak di Gunung Rinjani dilihat dari Plawangan, Sembalun, Lombok Timur, NTB. ANTARA/dok.

Drone. [Antara]
Kondisi medan yang sulit dan cuaca yang tidak menentu menjadi kendala dalam proses pencarian korban.

“Semoga korban bisa ditemukan dengan selamat,” tukasnya.

Artikel Terkait

KPU Tapsel Digugat ke PTTUN Medan

FT News - KPU Tapanuli Selatan (Tapsel) digugat ke...

Banjir dan Tanah Longsor Menghantam Padang Pariaman Sumatera Barat

FTNews --- Banjir dan tanah longsor menghantam Padang Pariaman,...