Pidato Prabowo Saat May Day 2025: Bentuk Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional-Dukung Marsinah Jadi Pahlawan

Metropolitan

Kamis, 01 Mei 2025 | 12:04 WIB
Pidato Prabowo Saat May Day 2025: Bentuk Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional-Dukung Marsinah Jadi Pahlawan
Presiden Prabowo Subianto memberikan pidato saat May Day 2025 di Monas. [YouTube]

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato dihadapan ribuan buruh yang hadir saat acara Hari Buruh Internasional atau May Day 2025 di Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025).

rb-1

Dalam pidatonya, Prabowo mengucapkan rasa terima kasih buat seluruh buruh yang selalu mendukungnya selama lima kali maju dalam kontestasi Pilpres di Tanah Air.

"Walaupun saya empat kali kalah, buruh selalu mendukung saya terima kasih dan karena itu saudara tidak pernah tinggalkan saya, empat kali saya kalah, yang kelima kita menang saudara-saudara sekalian," katanya seperti dilihat dari YouTube Sekretariat Presiden.

Baca Juga: Tujuan Prabowo Aktif di Forum Internasional: Untuk Kesejahteraan Rakyat Indonesia

rb-3

"Saya merasa menjadi presidennya buruh, presidennya petani, presidennya nelayan, presidennya orang yang susah," sambungnya.

Prabowo menyampaikan kalau pemerintah yang dipimpinnya saat ini akan bekerja sekeras-kerasnya untuk menghilangkan kemiskinan, dan korupsi. Selain itu, presiden juga menegaskan perjuangan pemerintah dalam mewujudkan kesehatan hingga pendidikan gratis.

Lebih lanjut Prabowo menerangkan pihakny akan membentuk segera Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional yang akan terdiri dari tokoh-tokoh pimpinan buruh seluruh Indonesia.

Baca Juga: Prabowo Subianto Target Penerima MBG Tembus 82,9 Juta Orang per November 2025
Presiden Prabowo Subianto menghadiri acara May Day 2025. [Youtube]

"Dan mereka tugasnya adalah mempelajari keadaan buruh dan memberi nasihat kepada presiden mana undang-undang yang gak beres yang gak melindungi buruh, mana regulasi yang gak benar mereka memberi masukan kepada saya, maka akan segera kita perbaiki kita juga atas saran dari pimpinan buruh," katanya.

"Kita juga akan bentuk Satuan Tugas PHK kita tidak akan membiarkan rakyat kita, pekerja-pekerja kita di PHK seenaknya bila perlu tidak ragu-ragu kita, negara akan turun tangan," tambahnya.

Pemerintah, kata Prabowo, juga berkomitmen untuk segera meloloskan RUU Pekerja Rumah Tangga (PRT) untuk melindungi para pekerja rumah tangga di Indonesia.

"Kita akan segera meloloskan RUU PRT, mimggu depan RUU ini akan mulai dibahas, mudah-mudahan tidak lebih dari 3 bulan UU ini akan kita bereskan. Jadi Satgas PHK dan Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional akan mempunyai peran yang sangat penting," ucapnya.

Prabowo juga meminta kepada Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional mempelajari secepatnya untuk menghapus outsourcing.

Presiden Prabowo Subianto saat menyapa ribuan buruh saat May Day di Monas. [Youtube]

"Kita ingin menghapus outsourcing tapi saudara kita juga harus realistis kita harus menjaga kepentingan investor, jadi kita harus bekerjasama sama mereka. Dalam waktu dekat saya akan melakukan pertemuan di Istana Bogor 150 pimpinan buruh akan saya pertemukan dengan 150 pimpinan perusahaan di Indonesia, kita akan duduk bersama," imbuhnya.

Prabowo juga mendukung adanya Pahlawan Nasional dari kaum buruh. Ia menyebutkan nama Marsinah yang diusulkan sebagai Pahlawan Nasional dari kaum buruh.

"Asal pimpinan yang mewakili buruh sepakat, saya akan mendukung Marsinah jadi Pahlawan Nasional," pungkasnya.

Tag Buruh Monas May Day Prabowo Hari Buruh Internasional Marsinah dewan Kesejahteraan Buruh Nasional

Terkini