Polisi: Korban Miliki Hubungan Keluarga dengan Tersangka Pembunuhan di Bekasi

Forumterkininews.id, Jakarta - Polda Metro Jaya terus menyelidiki kasus pembunuhan di Bekasi. Terbaru, polisi menyebut tersangka pembunuhan bernama Wowon Erawan alias Aki memiliki hubungan keluarga dengan beberapa korban yang telah dihabisi nyawanya.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan terdapat sembilan anggota keluarga yang menjadi korban.

"Sebagian besar korban berasal dari family tree dari para tersangka, istrinya, mertuanya, anaknya," ucap Hengki, dalam keterangannya, Sabtu (21/1).

Baca Juga: Korupsi Lukas Enembe, Penyidik KPK Amankan Dokumen Saat Geledah di Tiga Lokasi

Lebih lanjut ia mengatakan para korban ditemukan dalam tiga lokasi berbeda. Diantaranya yakni tiga korban ditemukan di Bekasi. Empat korban ditemukan di Cianjur, dan satu korban ditemukan di Garut, serta satu korban lainnya masih dicari.

Korban tewas yang di bekasi bernama Maimunah (40) yang merupakan istri sirih Wowon, serta kedua anak Maimunah dari pernikahan dengan mantan suaminya bernama Ridwan Abdul Muiz (20) dan  M Riswandi (16).

Sementara itu untuk korban tewas di Cianjur juga merupakan keluarga dari pelaku. Wowon membunuh Wiwin yang juga merupakan istrinya dan anaknya bernama Bayu (2) serta mertuanya bernama Noneng.

Baca Juga: Polusi-Air Bersih, Tak Muncul di Debat: Masyarakat sudah Merasakan Dampaknya

Sebelumnya kasus ini diungkap setelah adanya penemuan lima orang yang merupakan satu keluarga tergeletak di sebuah rumah kontrakan di daerah Bantargebang, Kota Bekasi, Kamis (12/1). Mereka diduga keracunan. Indikasinya dari mulut korban keluar busa.

Peristiwa ini terungkap saat seorang warga mendengar suara rintihan perempuan dari rumah kontrakan tersebut. Saksi lantas mencoba mengecek rumah tersebut.

Saksi pun melihat ke dalam rumah kontrakan dan melihat di ruang tamu ada dua orang dalam keadaan mulut berbusa. Setelah dicek lebih lanjut ke dalam rumah ditemukan ada tiga orang lainnya yang juga dalam kondisi serupa.

Total tiga orang tewas dalam insiden ini. Sementara dua orang lainnya yakni NAS (5) dan MDS (34) masih dirawat, namun kondisinya sudah membaik.