Prajuritnya Tewas, Seluruh Markas TNI AL Kibarkan Bendera Setengah Tiang

Forumterkininews.id, Jakarta – Seluruh markas dan pos TNI Angkata Laut (AL) diwajibkan menaikkan bendera setengah tiang selama tiga hari. Perintah ini datang dari Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono. Menurut KSAL, perintah ini merupakan wujud belasungkawa dan penghormatan kepada dua prajurit Korps Marinir yang tewas di Nduga, Papua.

“TNI Angkatan Laut dan masyarakat Papua berduka dengan gugurnya dua prajurit Marinir TNI AL terbaik. Karena diketahui keduanya selalu dekat dan membantu masyarakat sekitarnya,” ujar Yudo, Minggu (27/3).

Sebelumnya milisi Papua atau Kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dipimpin Egianus Kogoya menyerang Satuan Tugas Muara dan Pesisir (Satgas Mupe) Yonif 3 Korps Marinir TNI AL yang berjaga di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Nduga, Papua, Sabtu.

Penyerang melontarkan granat dari dua arah, yaitu dari belakang pasar dan arah Sungai Alguru sekitar pukul 5 sore waktu setempat.

Penjaga Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam

Sebanyak 35 prajurit Korps Marinir TNI AL yang berada di pos itu pun balas menembak dan mengejar pelaku penyerangan. Komandan Satuan Tugas kemudian memerintahkan dua Tim Trisula, yang dipimpin masing-masing Kapten Mar Ari Mahendra dan Letda Mar Pujo Pratikno untuk membantu pasukan di Pos Quary Bawah.

Akibat insiden itu, dua prajurit Korps Marinir TNI AL, yaitu Letda Mar Iqbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here tewas, sementara dua lainnya dalam keadaan kritis, dan enam prajurit lainnya luka ringan.

Para korban dijadwalkan dievakuasi ke Timika menggunakan helikopter, tetapi jadwal penerbangan menyesuaikan kondisi cuaca, terang Dinas Penerangan TNI AL.

Sejauh ini, motif serangan masih didalami aparat. Pihak KKB kemungkinan mendapatkan alat pelontar granat saat menyerang Satgas Yonif 700, sementara granatnya diduga rampasan dari Satgas Yonif 300.

BACA JUGA:   TNI AU Turut Serta dalam Pencarian dan Penyelematan Helikopter Polda Jambi

Pos Quary Bawah Satgas Mupe Yon 3 Mar, yang dijaga 35 personel, berlokasi kurang lebih 1 kilometer dari Polres Nduga. Di samping menjaga wilayah, prajurit TNI AL di Pos Quary Bawah rutin menggelar kegiatan bakti sosial. Di antaranya memberi pelayanan kesehatan, pendidikan, lomba-lomba, serta mendukung kegiatan adat dan agama.

 

Artikel Terkait