Pria Mengaku Nabi Ingin Bubarkan Agama Islam

FTNews – Video seorang pria mengaku nabi membuat jagat maya heboh. Dia mengaku mendapat firman untuk membubarkan agama Islam.

Melansir Instagram, @kabarnegri, pria itu bernama Jannes Kilon Diaz itu berbicara di sebuah taman luas lengkap menggunakan pakaian putih. Ia berbicara di sebuah mimbar.

“Saya adalah nabi yang diutus untuk mendampingi umat muslim. Saya adalah nabi yang memiliki mukjizat multisuper telepati. Yaitu, di mana penglihatan, pendengaran, pikiran, rasa dan suara hati saya terhubung secara permanen dengan manusia lainnya,” jelas pria itu.

Atas pidatonya ini, Jannes Kilon Diaz ditangkap Polres Tebing Tinggi. Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto mengatakan pihaknya masih mendalami siapa yang merekam aksi pidato tersebut.

“Pelaku sudah diamankan, kami masih menyelidiki lebih lanjut soal video viral itu,” ujarnya.

Kapolres Tebing Tinggi AKBP Andreas Tampubolon membenarkan penangkapan pria mengaku nabi tersebut. pihaknya juga tengah meminta pendapat sejumlah ahli. Sementara untuk pelaku saat ini masih diamankan di kantor polisi, namun belum ditetapkan sebagai tersangka.

Polisi juga turut mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan pelaku saat membuat video, seperti mimbar, buku, jubah, mikropon, tripod dan satu unit handphone milik pelaku.

Ilustrasi penangkapan. (Foto: ETV)

Ingin Bubarkan Islam

Dalam narasi yang ia sampaikan, Jannes berniat untuk segera membubarkan agama Islam. Ide itu dirinya dapat setelah berdoa sangat lama.

“Setelah saya melewati proses yang sangat panjang. Ini saatnya saya mengabarkan kepada dunia untuk membubarkan agama Islam, sesuai petunjuk Tuhan YME,” tambahnya.

Wahyu pembaruan Islam, kata Jannes, ia dapat dalam dua waktu, yaitu pada 29 November 2020 dan 19 Februari 2021.

Pria mengaku nabi ini juga mengimbau manusia untuk mengikuti perintah Tuhan melalui firman atau wahyu yang dia sampaikan.

BACA JUGA:   Viral Tantri Kotak Jatuh dari Panggung Gegara Ditarik Penonton, Ini Faktanya

Pernyataan ini cukup kontradiksi karena dalam kitab suci Al Quran tidak ada nabi lagi yang diutus kecuali Muhammad SAW dan pembubuaran agama sendiri tak pernah dalam riwayat firman Tuhan yang pernah diturunkan.

Atas pernyataannya, pria yang diduga berasal dari Tebingtinggi, Sumatera Utara itu dikecam warganet.

“Nabi-nabian jelang Lebaran, banyak pasien yang stres, ngaku-ngaku nabi,” kata salah satu warganet.

“Terhubung dengan pikiran manusia lain, lah sama pikiran sendiri aja ga connect, mesti pake teks,” ucap warganet lain.

Artikel Terkait