Pria Penerima Donor Ginjal Babi, Sudah Pulang dari Rumah Sakit

FTNews – Pria penerima donor ginjal babi yang telah dimodifikasi secara genetik, sudah diperbolehkan pulang oleh Massachusetts General Hospital (MGH). 

Pria bernama Richard Slayman (62) ini, sudah dapat pulang setelah dua minggu menjalani operasi transplantasi ginjal, sebuah terobosan dalam dunia medis.

Berdasarkan siaran pers MGH, hal ini akan menjadi langkah yang sangat besar dalam penyediaan organ untuk para pasien.

Sebelumnya, pria ini menghadapi gagal ginjal tahap akhir dan membutuhkan transplantasi organ. Ia pun menyetujui untuk melakukan transplantasi ginjal babi ini.

Tim dokter menghabiskan waktu sekitar empat jam untuk melakukan transplantasi ini. Kini, tim dokter MGH sudah menyatakan bahwa ginjal baru milik Slayman dapat bekerja secara normal dan sudah tidak berada di dalam dialisis.

“Ahli nefrologi saya, Dr. Winfred Williams, MD dan tim Pusat Transplantasi menyarankan transplantasi ginjal babi, dengan hati-hati menjelaskan pro dan kontra dari prosedur ini,” jelas Slayman.

“Saya melihatnya bukan hanya sebagai untuk membantu saya. Namun, juga sebagai cara untuk memberikan harapan bagi ribuan orang yang membutuhkan transplantasi untuk bertahan hidup,” lanjutnya. 

Ilustrasi donor organ. Foto: canva

Direktur MGH Transplant Center, Joren C. Madsen, MD, DPhil, menganggap bahwa Slayman sudah sangat berjasa dalam dunia medis.

“Pahlawan sesungguhnya hari ini adalah sang pasien, Slayman,” ungkapnya.

“Karena keberhasilan operasi bedah perintis ini, yang dulunya dianggap tak terbayangkan, tidak akan mungkin terjadi tanpa keberanian dan kemauannya untuk memulai perjalanan ke wilayah medis yang belum dipetakan,” imbuhnya.

Berdasarkan data dari United Network for Organ Sharing, sebanyak lebih 100 ribu orang di Amerika Serikat membutuhkan donor organ pada tahun 2023. Namun, untuk pendonornya, baik dari yang masih hidup atau pun meninggal, di bawah 23.500 orang.

BACA JUGA:   TNI AD Luncurkan e-Stuntad dan e-Posyandu Atasi Stunting

Sebanyak 17 orang setiap harinya meninggal di Amerika Serikat saat menunggu donor tersebut tiba. Oleh karena itu, modifikasi genetik ini merupakan sebuah langkah yang sangat besar dalam dunia donor.

Artikel Terkait

Dokter Mayo Clinic Ungkap Perkembangan Terbaru Pengobatan Kanker

FT News – Diagnosis kanker selama ini dianggap sebagai...

Turun 21 Kg, Penampilan Terbaru Marshanda bikin Pangling

Marshanda sukses membuat pangling banyak orang dengan penampilan terbaru....

Jaga Kesehatan di Tengah Musim Hujan, Ini Caranya

FT News – Musim hujan sudah mulai datang. Ada...