Puncak Padat, Arus Lalu Lintas Dibatasi, Kendaraan Dialihkan

Puncak, salah satu destinasi wisata favorit di Jawa Barat, mengalami lonjakan volume kendaraan yang signifikan.

Menanggapi hal tersebut, Iptu Ardian, KBO Sat Lantas Polres Bogor, mengonfirmasi bahwa saat ini jalur Puncak masih diberlakukan sistem one way menuju atas.

Namun, mengingat tingginya volume kendaraan yang terus mengalir, baik dari arah Tol Jakarta menuju Puncak maupun dari Ciawi, pihak kepolisian memutuskan untuk melakukan pembatasan arus lalu lintas.

Baca Juga: Polisi Berlakukan Sistem Ganjil Genap Menuju Puncak Bogor selama Libur Panjang 24-29 Januari 2025

Lalu lintas

"Karena kapasitas jalan di kawasan wisata Puncak terbatas, kami akan alihkan kendaraan yang menuju ke atas, baik melalui Ciawi maupun jalur Bocimi, ke arah Sukabumi," ujar Iptu Ardian.

Ia mengimbau kepada masyarakat yang berencana menuju Puncak untuk merubah rute perjalanan mereka atau menunggu di rest area guna menjaga kelancaran lalu lintas.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Tujuan kami adalah untuk mengatur arus lalu lintas yang akan diarahkan ke bawah atau dari atas menuju Jakarta, agar tidak menghambat kendaraan yang melintas," tambahnya.

Baca Juga: Sandiaga Uno Kembali Wacanakan Pembangunan Kereta Gantung di Puncak dan NTB

lalu lintas

Sementara itu, kendaraan yang terpantau menuju Puncak sejak pagi hingga pukul 10.00 WIB mencapai 22.000 unit, dengan prediksi total kendaraan yang akan menuju kawasan Puncak diperkirakan mencapai 30.000 unit.

Melihat kondisi tersebut, pihak kepolisian akan terus memantau arus lalu lintas dan melakukan rekayasa lalu lintas secara situasional.

"Kami akan evaluasi dan jika dibutuhkan, sistem one way menuju atas akan diterapkan kembali pada sore hari nanti," ungkap Iptu Ardian.

Sebagai informasi, untuk saat ini jalur menuju Puncak diberlakukan satu arah ke bawah, dan pembatasan kendaraan yang menuju Puncak tetap berlaku hingga situasi terkendali.