Ramadan di Thailand Selatan: Kolak Pisang dan Tadarusan Nonstop

Lifestyle

Kamis, 07 April 2022 | 00:00 WIB
Ramadan di Thailand Selatan: Kolak Pisang dan Tadarusan Nonstop

Forumterkininews.id, Bangkok - Hi Sobat Forumterkininews! Marhaban Ya Ramadhan… Semoga kita semua masih istiqomah berpuasa di minggu pertama Ramadan ini. Kali ini forumterkininews.id kembali mengajak Anda berkeliling dunia menyimak tradisi Ramadan dari berbagai negara. Setelah sebelumnya ke Timur Tengah, Ramadan Around The World kali ini kita akan menengok seperti apa suasana Ramadan di negara yang masih serumpun dengan Indonesia, yaitu Thailand. Tepatnya Thailand Selatan yang memang mayoritas warganya adalah Muslim. Forumterkininews.id kembali berkesempatan untuk berbincang dengan seorang sahabat yang tinggal di Distrik Betong, Provinsi Yala, Thailand, bernama Pranee Baha atau Pranee. Pranee akan bercerita bagaimana suasana Ramadhan di Thailand dan seperti apa tradisi lokal umat muslim di sana saat bulan puasa. Pertama-tama, Pranee menunjukan suasana Salat Tarawih melalui sambungan video call yang memperlihatkan banyaknya umat muslim Yala yang melaksanakan Tarawih di masjid dekat rumahnya, walau dalam situasi yang belum sepenuhnya normal pasca pandemi. Diiringi lantunan ayat suci Al Qur'an yang bergema melalui pengeras suara masjid, warga satu persatu menggelar sajadah membentuk shaf. Melihat pemandangan seperti itu ingatan pun langsung tertuju pada moment Takbiran saat malam Idul Fitri di Indonesia. Kira-kira seperti itulah suasana Tarawih di Yala. Mungkin bedanya hanya tak ada pawai bedug dan atraksi tiup obor. seperti yang kerap djumpai di daerah-daerah di tanah air. Usai Tarawih, Pranee bersama anak-anak muda Thailand lainnya membaca Al Qur'an bersama. Yang menarik, kebanyakan dari mereka akan mengaji semalam suntuk hingga menjelang waktu subuh. Sehingga biasanya warga sekitar akan mengirim makanan untuk menemani mereka bertadarus. Tak ada kentongan keliling untuk membangunkan sahur seperti di Indonesia. Di Yala, suara speaker masjid akan terdengar ke seluruh rumah penduduk saat sahur. Muslim Thailand sendiri menghabiskan waktu hampir 14 jam untuk berpuasa. Mereka akan berhenti makan sebelum pukul 05:00  pagi waktu setempat dan akan berbuka puasa setelah  pukul 06:00 petang waktu setempat. Menu Buka Puasa Mirip Indonesia Satu lagi yang tak kalah unik, ternyata eh ternyata, di Thailand juga ada kolak pisang seperti di Indonesia, lho... Kolak juga menjadi salah satu menu favorit keluarga Pranee. Kuah gula merah dan santan kental yang dicampur potongan pisang dan kolang-kaling dengan aroma pandan ini ternyata sudah go internasional! Selain kolak, beberapa menu wajib saat Ramadhan di Thailand juga hampir mirip dengan di Indonesia antara lain Lopeh, yang mirip kue lupis, Mataba yang hampir sama dengan martabak telur, serta Bua Loy yang hampir sama dengan biji salak. Selain itu mereka biasanya juga menyantap Nasi Saus Kari dengan sayuran dan Tom Yam. Sejarah Muslim Thailand Selatan Di lihat dari sejarahnya, pemeluk agama Islam tersebar di Thailand terutama di kawasan selatan yang merupakan daerah Kerajaan Pattani yang dikenal dengan Pattani Raya (Pattani Darussalam) telah ada sejak abad ke-12. Kawasan Pattani Raya ini meliputi Pattani, Yala, Narathiwath, Songkhla dan Satun. Di beberapa wilayah ini lah agama Islam beraliran sunni dan syiah berkembang  pesat, sebanyak 10%  atau 7,4 juta jiwa dari jumlah penduduk Thailand telah memeluk agama Islam dengan menyebut dirinya “Muslim-Melayu”. Nah, Begitulah Ramadhan Around The Wolrd edisi Thailand kali ini. Kira- kira sudah terbayangkah bagaimana susasana Ramadhan di negeri Gajah Putih yang sangat kental dengan adat istiadatnya itu?

Well! Sobat Forum, sampai bertemu di Ramadhan Around The World negara lainnya, yaaa..! Ada yang tau next kita akan kemana?

rb-1

Tag Lifestyle Thailand Puasa di Thailand Puasa di Yala Ramadhan di Thailand Thailand Selatan

Terkini