Ricuh Demo di Gedung DPR, Driver Ojol Affan Kurniawan Meninggal Diduga Dilindas Kendaraan Rantis Brimob

Sejumlah pengemudi ojek online menjadi korban dalam aksi demonstrasi yang berujung ricuh pada Kamis (28/8/2025) malam. Salah satu pengemudi ojol bahkan dilaporkan meninggal dunia.
Kabar duka ini dibenarkan langsung pihak perkumpulan ojol.
Salah satu korban meninggal dunia Bernama Affan. Saat ini korban dikabarkan sudah dibawa ke rumah duka di Jalan Semangka, Petamburan, Jakarta Pusaat.
Baca Juga: Air Mata dan Pelukan Haru: Willie Salim Menemani Keluarga Affan Kurniawan di Tengah Tragedi Ojol
Selain korban meninggal, menurut nfo yang beredar masih ada beberapa pengemudi lain yang mengalami luka-luka.
Menurut informasi yang diterimanya, korban meninggal diduga akibat terlindas kendaraan taktis (rantis) milik Brimob.
Ricuh pecah dalam aksi demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI pada Kamis (28/8/2025) malam. Setelah aparat berhasil memukul mundur massa dari area gedung dewan, para pengunjuk rasa bergerak ke bawah kolong Pejompongan dan bentrokan pun pecah lagi.
Baca Juga: 8.340 Personel Gabungan Kawal Aksi Demo Petani dan Elemen Masyarakat Hari Ini 24 September 2025
Di lokasi, polisi telah memasang barikade untuk menutup akses jalan. Namun, massa menolak mundur. Mereka justru melawan dengan melempar batu serta petasan ke arah petugas. Suara ledakan keras berkali-kali terdengar dari arah kerumunan.
Situasi memanas ketika dua demonstran nekat melempar bom molotov ke barisan aparat. Botol berisi bahan bakar itu meledak di tengah jalan dan memicu kobaran api.
Aparat langsung bereaksi cepat. Melalui kendaraan taktis, polisi mengerahkan water canon untuk memadamkan api sekaligus membubarkan massa.
Hingga laporan ini dibuat, kondisi di sekitar Pejompongan masih tegang. Aparat keamanan terus berupaya mendorong mundur massa yang tetap bertahan dan melawan.