Saham Panasonic Naik 2 Persen Usai Umumkan Akan PHK 10 Ribu Karyawan

Panasonic telah mengumumkan rencana mereka untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) massal terhadap sekitar 10.000 karyawan secara global. Langkah ini diambil sebagai bagian dari efisiensi setelah perusahaan mengalami kerugian pada tahun fiskal 2024.

Namun, pengumuman PHK itu ternyata membawa berkah tersendiri pada Panasonic. Saham Panasonic di Tokyo mengalami kenaikan 2 persen setelah pengumuman rencana PHK.

Kenaikan harga saham mencerminkan respons positif pasar terhadap langkah efisiensi yang diambil manajemen. Investor menilai kebijakan ini sebagai sinyal keseriusan Panasonic dalam menata ulang fondasi bisnisnya di tengah tekanan ekonomi global.

Baca Juga: Grab Singapura Bakal PHK Besar-besaran

Rencana PHK dan restrukturisasi perusahaan Panasonic ternyata disambut positif oleh investor. (theverge)

Panasonic dipaksa melakukan restrukturisasi besar-besaran setelah penurunan laba bersih sebesar 17,5 persen untuk tahun fiskal yang berakhir Maret 2025. Laba bersih perusahaan turun menjadi 366 miliar Yen, dari 443 miliar Yen pada tahun sebelumnya.

Penurunan laba terjadi seiring menurunnya permintaan global terhadap kendaraan listrik, salah satu lini utama Panasonic. Meski begitu, penjualan domestik untuk produk AC dan barang elektronik rumah tangga masih tetap kuat.

Sebagai bagian dari langkah efisiensi, Panasonic akan menawarkan pensiun dini serta melakukan konsolidasi dan penutupan sejumlah unit bisnis, terutama di bidang penjualan dan administrasi. Biaya restrukturisasi diperkirakan mencapai 130 miliar Yen (Rp14 triliun) selama tahun fiskal ini.

Baca Juga: Amazon PHK Karyawan Besar-besaran Minggu Ini

Restrukturisasi Panasonic diperkirakan akan memakan biaya hingga Rp14 triliun pada tahun fiskal ini. (REUTERS)

CEO Yuki Kusumi menyampaikan permintaan maaf atas keputusan sulit ini dan menekankan bahwa langkah tersebut diperlukan untuk memperkuat daya saing jangka panjang perusahaan. Ia juga mengumumkan akan mengembalikan sekitar 40 persen dari kompensasi sebagai bentuk tanggung jawab.

Panasonic tetap optimistis terhadap masa depan, dengan target peningkatan laba hingga 300 miliar Yen pada tahun fiskal 2029. Perusahaan akan mengandalkan reformasi manajemen dan perampingan operasional untuk mencapai tujuan tersebut.