Sering Battery Swap Motor Listrik? Waspada, Ini 3 Risiko Fatal yang Mengintai Pengendara!
Penggunaan motor listrik yang kian meluas mendorong banyak pengguna memanfaatkan layanan penukaran baterai (battery swap).
Meskipun praktis, kebiasaan terlalu sering mengganti baterai ternyata dapat menimbulkan sejumlah risiko serius jika tidak dilakukan dengan benar.
Salah satu kekhawatiran terbesar adalah potensi penurunan kualitas baterai akibat kondisi yang tidak seragam. Setiap paket baterai memiliki tingkat kesehatan (State of Health/SoH) dan usia pakai yang berbeda.
Baca Juga: Kenalan dengan Curtiss Bespoke, Motor Listrik Super Eksklusif yang Harganya Sentuh Angka Miliaran
Jika pengguna terus-menerus bertukar dengan baterai yang tidak diketahui riwayatnya, performa motor listrik bisa berubah secara signifikan. Hal ini dapat memengaruhi jarak tempuh, kestabilan tenaga, hingga mempercepat degradasi sel baterai.
Waspada Dampak Perbedaan Suhu pada Sistem Kelistrikan
Baca Juga: Gelar Kontes Mobil HUT ke-76 Bhayangkara
Selain itu, perbedaan suhu baterai saat ditukar juga patut diwaspadai.
Baterai yang baru saja digunakan pengguna lain mungkin masih berada pada suhu tinggi, sementara motor listrik dirancang bekerja optimal pada temperatur tertentu.
Jika terus-menerus memasang baterai dalam kondisi ekstrem, risiko kerusakan pada sistem kelistrikan motor menjadi lebih besar.
Perhatikan Standar Perawatan Baterai di Stasiun Penukaran
Penurunan Kualitas Batre Bisa Terjadi Karena Hal Ini
Risiko berikutnya muncul dari potensi ketidaksesuaian standar perawatan baterai di tempat penukaran.
Tidak semua stasiun swap memiliki kontrol ketat terhadap proses pengecekan, penyimpanan, dan pengisian ulang.
Baterai yang kurang terawat bisa menimbulkan bahaya, termasuk korsleting hingga kerusakan pada terminal motor.
Para pengguna motor listrik disarankan tetap berhati-hati dan selektif dalam memilih lokasi penukaran baterai.
Memastikan baterai berada dalam kondisi baik sebelum digunakan serta mengikuti pedoman penggunaan dari pabrikan menjadi langkah penting untuk menjaga keawetan komponen dan keselamatan berkendara.
Dengan meningkatnya kebutuhan mobilitas ramah lingkungan, edukasi mengenai penggunaan baterai yang aman dan tepat perlu terus digencarkan agar pengguna motor listrik bisa menikmati teknologi ini tanpa risiko tambahan.