Siapa 2 Staf Kedutaan Besar Israel di AS yang Tewas Ditembak?

Nasional

Kamis, 22 Mei 2025 | 20:38 WIB
Siapa 2 Staf Kedutaan Besar Israel di AS yang Tewas Ditembak?
Yaron Lischinsky dan Sarah Milgrim. (Twitter @IsraelinUSA)

Penembakan terjadi di Amerika Serikat. Dua staf Kedutaan Besar Israel di Washington ditembak pada Rabu malam, 22 Mei 2025.

rb-1

Keduanya ditembak saat meninggalkan sebuah acara di museum Yahudi. Pelaku berteriak “Bebaskan, bebaskan Palestina” setelah dia ditangkap polisi setempat.

Menteri Luar Negeri Israel Gideon Saar mengidentifikasi para korban sebagai Yaron Lischinsky dan Sarah Milgrim. Lischinsky adalah asisten peneliti dan Milgrim petugas kunjungan dan misi ke Israel.

Baca Juga: Reaksi dan Janji Donald Trump Setelah Loyalisnya Charlie Kirk Tewas Ditembak

rb-3

"Mereka meninggalkan sebuah acara di Capital Jewish Museum ketika tersangka mendekati dan melepaskan tembakan," demikian kata Kepala Polisi Metropolitan Distrik Columbia Pamela Smith pada konferensi pers seperti dikutip Associated Press.

Tersangka, yang diidentifikasi sebagai Elias Rodriguez, 31, dari Chicago, terlihat mondar-mandir di luar museum sebelum penembakan, masuk ke museum setelah penembakan dan ditahan oleh petugas keamanan acara.

Ketika dia ditahan, tersangka mulai meneriakkan, “Bebaskan, bebaskan Palestina,” kata Smith.

Siapa Yaron Lischinsky dan Sarah Milgrim?

Kedutaan Israel di AS menggambarkan Yaron dan Sarah adalah teman dan kolega yang sedang dalam masa keemasan.

"Seluruh staf kedutaan sangat sedih dan terpukul atas pembunuhan tersebut. Tidak ada kata-kata yang dapat mengungkapkan kedalaman kesedihan dan kengerian kami atas kehilangan yang menghancurkan ini," tulis kedutaan.

Komite Yahudi Amerika (AJC) berduka atas kehilangan Sarah Milgrim dan Yaron Lischinsky, anggota komunitas AJC yang disayangi, yang dibunuh di luar Capital Jewish Museum di Washington, D.C., tadi malam setelah acara tahunan Young Diplomats Reception AJC.

“Sarah dan Yaron dicuri dari kami,” kata CEO AJC Ted Deutch. "Beberapa saat sebelum mereka dibunuh, mereka tersenyum, tertawa, dan menikmati acara bersama kolega dan teman. Kami terkejut dan patah hati saat berupaya memproses tragedi besar ini."

AJC dalam pernyataan di web menyebut bahwa Sarah, seorang Yahudi Amerika dari Overland Park, Kansas, adalah orang yang hangat dan penuh kasih sayang. Sarah berkomitmen terhadap pembangunan perdamaian dan tertarik terhadap keberlanjutan dan hubungan antarmasyarakat.

"Dia terlibat dengan AJC sebagai pemimpin AJC ACCESS, Divisi Profesional Muda AJC, dan merupakan anggota tercinta dari komunitas AJC-Mimouna Michael Sachs Fellowship for Emerging Leaders, di mana dia bergabung dengan para pemimpin Amerika, Israel, Prancis, dan Maroko lainnya yang berfokus pada memajukan hubungan di Timur Tengah dan Afrika Utara," tulis organisasi tersebut di halaman webnya.

Sementara Yaron, digambarkan sebagai sosok yang murah senyum dan ramah. Sebagai staf Departemen Politik di Kedutaan Besar Israel yang fokus pada isu-isu Timur Tengah, ia menghadiri berbagai acara AJC selama berada di Washington.

"Kata-kata tidak dapat cukup mengungkapkan kesedihan kami. Kami berduka bersama keluarga Sarah dan Yaron, teman-teman mereka, dan semua orang yang mencintai mereka. Semoga kenangan mereka menjadi berkat," tulis AJC.

Acara yang menjadi lokasi peristiwa penembakan, diselenggarakan oleh AJC ACCESS, divisi profesional muda AJC, yang memberdayakan para pemimpin Yahudi untuk melakukan advokasi atas nama isu-isu penting domestik dan global yang dihadapi komunitas Yahudi.

Acara tahu ini mempertemukan para profesional muda Yahudi (usia 22–45 tahun) dan diplomat dari seluruh dunia. Para peserta mendengarkan pendapat dari anggota Multifaith Alliance dan IsraAID mengenai diplomasi kemanusiaan dan bagaimana koalisi organisasi – dari kawasan ini dan untuk kawasan ini – bekerja sama dalam menanggapi krisis kemanusiaan di seluruh kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara (MENA).

Tag penembakan as penembakan warga israel penembakan kedutaan israel

Terkini