Siapa Bilang Ifan Seventeen Tak Pengalaman di Film: PFN Bukan Sekadar tentang Siapa yang Memimpin
Lifestyle

Riefian Fajarsyah, yang lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, telah ditunjuk sebagai Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN).
Meskipun lebih dikenal sebagai vokalis band Seventeen, Ifan juga memiliki pengalaman di industri perfilman.
Lewat unggahan Instagram, Ifan akhirnya buka suara dan dengan rendah hati memperkenalkan dirinya sebagai dirut PFN.
Baca Juga: Mulai Hari Ini, Harga Pertamax Turun Rp1.100/Liter
"Saya, Riefian Fajarsyah, atau lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, dengan segala kerendahan hati, telah diberikan amanah besar untuk mengabdi kepada bangsa sebagai Direktur Utama PFN," tulis Ifan lewat Instagram.
Tak hanya itu, Ifan sadar bahwa dirinya datang bukan dari kalangan film, namun musik yang membesarkan namanya.
Terlebih muncul juga komentar soal dirinya yang memegang tanggung jawab sebuah institusi perfilman milik negara. Tapi menurut Ifan, PFN bukan sekadar siapa yang memimpin.
Baca Juga: Jelang KTT ASEAN ke-43, DKI Imbau Swasta dan BUMN WFH
"PFN bukan sekadar tentang siapa yang memimpin, melainkan tentang bagaimana industri perfilman dan konten di Indonesia kini mulai menjadi salah satu fokus utama pemerintah dalam upaya membangun sumber daya manusia kreatif, inovatif, berdaya saing tinggi hingga ke level internasional," jelas Ifan.
Ifan menyebut peresmian dirinya sebagai dirut adalah momentum kebangkitan, melangkah maju penuh keyakinan bagi film Indonesia.
"Film, konten, karya audiovisual menjadi salah satu senjata terkuat membangun karakter identitas bangsa sekaligus menjadi credential asset," tulisnya.
Ifan berharap, PFN menjadi rumah besar bagi para sineas, kreator konten, pekerja industri kreatif di indonesia.
Sejak 2019, ia mendirikan rumah produksi sendiri dan telah memproduksi beberapa film, termasuk yang sukses di platform over-the-top (OTT) milik pemerintah Indonesia pada tahun 2021.
Pada karya itu ia menjadi produser eksekutif. Selain itu, pada tahun 2020, Ifan memproduksi dan menjadi produser eksekutif untuk film berjudul "Kemarin".
Penunjukan ini sejalan dengan upaya Kementerian BUMN untuk mendorong regenerasi kepemimpinan dengan mengangkat pemimpin muda yang diharapkan dapat membawa inovasi baru dalam industri perfilman nasional.
Dengan pengalaman tersebut, diharapkan Ifan dapat membawa inovasi dan strategi baru dalam memimpin PFN untuk memajukan industri perfilman nasional.