Siswi SMP di Bekasi Hilang Dua Pekan, Keluarga Ungkap Fakta Mengejutkan

FT News – Remaja perempuan pelajar SMP di Kota Bekasi bernama Fitri Rahmadani (15) dilaporkan hilang sejak dua pekan yang lalu atau tepatnya pada Kamis (16/7).

Kakak Fitri yakni Maya menjelaskan, adiknya itu sempat mengikuti kegiatan belajar di sekolah yang tidak jauh dari rumahnya sebelum menghilang. Pihak keluarga pun telah berupaya mencari Fitri dengan mendatangi pihak sekolah, temannya hingga melaporkan kejadian itu ke Polsek Rawalumbu.

“Pas paginya masih berangkat sekolah masih ikut belajar nah pas pulang sekolah enggak pulang ke rumah, intinya abis dari pulang sekolah dia mulai hilangnya,” kata Maya, Kamis (1/8).

Maya mengungkapkan, pihak keluarga pun tidak henti mengkhawatirkan kondisi Fitri. Sebab, adiknya itu diketahui tidak membawa uang dan pakaian ganti lainnya.

Remaja perempuan pelajar SMP di Kota Bekasi bernama Fitri Rahmadani (15) dilaporkan hilang sejak dua pekan yang lalu atau tepatnya pada Kamis (16/7).

 

“Adik saya itu cuma pakai pakaian sekolah aja, duit gak bawa juga, kan pikiran juga dia makan apa,” jelasnya.

Beberapa hari setelah Fitri hilang, lanjut Maya, pihak keluarga pun mendapatkan informasi dari tetangganya yang merupakan teman adiknya bahwa Fitri sempat bilang ingin pergi bermain.

Namun, saat itu Fitri pun tidak menyebutkan lokasi tujuan bermain dan dengan siapa dia pergi.

“Bilang sama anaknya tetangga, dia (Fitri) bilang aku besok mau main cuma tidak tahu mainnya sama siapa,” ucapnya.

Terpisah, penjabat sementara (Ps) Kasie Humas Polsek Rawalumbu, Aiptu Kuwati Asih menjelaskan, pihaknya masih melakukan penyelidiki kasus hilangnya Fitri.

Ps Kasie Humas Polsek Rawalumbu, Aiptu Kuwati Asih
Remaja perempuan pelajar SMP di Kota Bekasi bernama Fitri Rahmadani (15) dilaporkan hilang sejak dua pekan yang lalu atau tepatnya pada Kamis (16/7).

 

Pihaknya pun berencana mendatangi pihak sekolah dan memeriksa teman satu sekolahnya untuk mengetahui keberadaan Fitri.

“Barangkali ada yang tahu karena sampai saat ini ponsel anak tersebut tidak aktif. Dari Polsek Rawalumbu memeriksa saksi-saksi yaitu keluarga dari pelapor yakni kakaknya, orangtuanya dan Ketua RT setempat.

BACA JUGA:   Resmi Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Mundur dari RANS

Sampai saat ini, Polsek Rawalumbu masih melakukan penyelidikan untuk kasus laporan anak hilang tersebut,” kata Asih.

Artikel Terkait