Survei: Di Atas Benjamin Netanyahu, Orang Ini Paling Dibenci Warga Amerika Serikat

Hanya ada satu orang yang lebih dibenci rakyat Amerika Serikat (AS) daripada Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. Siapa orang itu?

Dikutip The New Republic, dalam jajak pendapat Gallup yang melibatkan 14 tokoh AS dan global yang dirilis Selasa, 5 Agustus 2025, pendiri Tesla Elon Musk memiliki tingkat kesukaan terendah, yaitu -28 poin.

Benjamin Netanyahu, perdana menteri sayap kanan Israel dan pendukung kampanye genosida negara itu di Gaza, sedikit lebih rendah tingkat kesukaannya, yaitu -23 poin.

Baca Juga: Lawan Donald Trump, Elon Musk Umumkan Partai Baru 'America Party'

Penilaian terhadap Orang Sekeliling Trump

Elon Musk. (Twitter)

Banyak pejabat di pemerintahan Presiden AS Donald Trump, telah mengalami penurunan popularitas: JD Vance, Robert F Kennedy Jr, Marco Rubio, Musk, dan Trump sendiri semuanya telah kehilangan tingkat kesukaannya sejak jajak pendapat Januari lalu.

Baca Juga: Hari Nahas Amerika, Roket SpaceX Meledak di Langit Texas

Rubio turun 24 poin, dari positif delapan poin di bulan Januari menjadi -16 poin dalam jajak pendapat terbaru, yang menurut Gallup dapat dikaitkan dengan peran kuncinya dalam menutup USAID.

Musk, yang juga turun drastis 24 poin, kini memiliki citra negatif hampir dua banding satu: 33 persen responden survei memandang mantan sahabat Trump itu positif, dan 61 persen memandangnya negatif.

Trump, Kennedy, dan Vance semuanya mengalami penurunan 13 atau 14 poin sejak Januari. Biden, yang juga memiliki tingkat dukungan bersih negatif (setara dengan Vance -11), justru sedikit meningkat sejak Januari—kemungkinan karena ia bukan lagi presiden.

Siapa Paling Disukai?

Paus Leo. (Instagram)

Tokoh di puncak daftar yaitu Paus asal Chicago, Paus Leo XIV. Paus memiliki tingkat dukungan bersih +46, jauh di atas tokoh kedua dan ketiga yang paling disukai, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dan Bernie Sanders, yang masing-masing berada di angka 18 dan 11 poin.

Publik Amerika sepertinya, benar-benar tidak menyukai kelaparan massal, tetapi tidak ada dosa yang lebih besar daripada Tesla Diner.