Tangis Pilu Sang Ibu di Pemakaman Prada Lucky: Mama Tidak Terima Kamu Pergi seperti Ini
Nasional
 090820257.jpg)
Jenazah Prada Lucky Chepril Saprutra Namo dimakamkan secara militer di TPU Kapadala, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Sabtu (9/8/2025).
Diketahui, mendiang prajurit TNI ini diduga meninggal akibat penganiayaan seniornya.
Proses pemakaman diawali dengan ibadah bersama yang berlangsung sekitar dua jam.
Baca Juga: Diperiksa Polisi Satu Jam Lebih, Razman Arif Nasution Yakin Bisa Seret Nikita Mirzani ke Penjara
Ribuan pelayat menghadiri acara upacara pemakaman Prada Lucky. Tangis keluarga menggema usai ibadah pemakaman berlangsung.
Ayah dan ibu, kakak dan keluarga dekat lainnya masih belum menerima kepergian Prada Lucky yang meninggal dunia karena diduga dianiaya oleh seniornya.
Baca Juga: Polisi Periksa Diduga Anak Petinggi Polri yang Aniaya Rekannya di PTIK
"Mama belum terima nak, mama tidak terima kamu pergi seperti ini," teriak Sepriana Paulina Mirpey ibu dari mendiang Prada Lucky Namo.
Tembakan Salvo
Pelayat mendatangi rumah duka Prada Lucky Namo, prajurit TNI yang diduga meninggal akibat dianiaya senior. [Instagram]
Tak berselang lama sekitar 30 menitan, upacara penyerahan jenazah secara kedinasan dilakukan, dengan inspektur upacara Kas Brigif Letkol Bayu Sigit Dwi Untorodi di depan rumah duka.
Proses pemakaman yang dilakukan dengan tembakan salvo oleh sejumlah prajurit TNI dari Kodim Kupang dan Brigif Komodo.
Proses Hukum Tetap Harus Berjalan
Foto kolase Prada Lucky dan ayah. [Instagram]Sementara, Sersan Mayor Christian Namo, ayah Prada Lucky, meminta proses hukum terhadap terduga pelaku penganiayaan putranya tetap harus berjalan.
"Kami ingin ini diungkap seadil adilnya. Kami ingin para pelaku dihukum sesuai dengan aturan yang berlaku," ujarnya.