Tinjau Lokasi Banjir, Walikota Tangerang Aktifkan Empat Pompa
Daerah

Forumterkininews.id, Jakarta - Pemerintah Kota Tangerang Banten mengoperasikan empat unit mesin pompa di wilayah Alamanda. Pemkot Tangerang juga membuka pintu - pintu air di sejumlah bendungan untuk mempercepat surutnya air yang menggenangi wilayah Periuk.
"Kita sudah aktifkan empat pompa dan lima pompa. Satu pompa panelnya masih terendam kalau sudah surut nanti bisa dioperasionalkan juga. Ditambah pompa portable, di wilayah yang masih terendam," kata Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat memantau banjir di wilayah Periuk, Senin, (14/11).
Dijelaskan Arief, Pemkot Tangerang terus berupaya meminimalkan dampak dari banjir dan genangan yang diakibatkan oleh tingginya intensitas curah hujan dalam dua hari di wilayah Tangerang Raya.
Baca Juga: Gerak Cepat, Pemkot Jaktim Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran Cakung
Wali Kota Arief menyampaikan beberapa titik yang pada hari Minggu (13/11) banjir sudah mulai surut. Pihaknya juga terus melakukan pemompaan di beberapa titik yang banjir seperti di Jembatan Alamanda, Periuk.
"Tadi malam (13/11) ada 10 titik banjir di tiga kecamatan, di Jatiuwung, Cibodas dan Periuk. Tapi sekarang sudah berangsur surut, hanya tinggal beberapa salah satunya di Periuk. Pagi ini wilayah alamanda surat berangsur surut hingga 30 sentimeter," kata dia.
Ia mengungkapkan tingginya intensitas hujan di sebagian wilayah Kota Tangerang dan juga wilayah Kabupaten Tangerang berdampak pada meningkatnya debit air yang masuk di Kali Sabi, Ledug dan Cirarab yang menjadi penampungan air.
Baca Juga: Jaksa Bantu Mediasi Terkait Perebutan Lahan di Pelabuhan Sunda Kelapa
Hal ini semakin diperparah dengan banyaknya jumlah sampah yang menghambat laju air di pintu - pintu air.
"Surutnya air juga terkendala karena pintu air di Bendung Sarakan hanya terbuka tiga dari tujuh pintu yang bisa dioperasikan," katanya